Sukses

Maruarar PDIP: Jangan Memposisikan Pancasila Sebagai Sesuatu yang Ekslusif

Ara mengatakan seluruh generasi muda harus bergerak menjaga dan merawat Pancasila.

Liputan6.com, Jakarta - Politikus PDI Perjuangan yang juga Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP) Maruarar meminta agar tidak memposisikan Pancasila sebagai sesuatu yang ekslusif. Karenanya Pancasila harus dimiliki semua agama, suku, partai yang ada di Indonesia.

Hal ini disampaikan saat hadir dalam seminar di Universitas Kristen Maranatha, Bandung Jawa Barat, Jumat, 1 Mei 2018.

"Seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali, generasi muda menjaga dan merawat Pancasila," ucap pria yang akrab disapa Ara.

Maruarar menuturkan, bentuk dukungan kepada Pancasila jangan hanya berdiam diri. Harus melakukan sesuatu.

"Tapi kalau yang dukung Pancasila diam di rumah pasti tidak punya kekuatan dan tidak percaya diri bahwa kita pemilih sah republik ini," tutur Ara yang juga anggota DPR dari Fraksi PDIP itu.

Sementara itu, Ketua GP Ansor Jawa Barat Deni Ahmad Haeradi yang juga hadir, mengapresiasi ajakan Ara. Menurut dia, Pancasila merupakan kesepakatan luhur Bangsa Indonesia yang harus dijaga seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali.

"Pancasila adalah perjanjian luhur para pendiri bangsa kita. Mari kita jaga. Saya senang ada Bang Ara yang terpilih dari dapil Subang, Majalengka dan Sumedang yang mayoritas Islam. Ini artinya Indonesia masih Pancasila," tutur Deni.

Dia pun juga meminta agar agar mahasiswa dan semua Bangsa Indonesia untuk tidak takut terhadap kelompok-kelompok yang berusaha mengganti Pancasila.

"Jangan takut. Mari kita pertahankan. Banyak orang yg mati dan berkorban harta banyak untuk menjaga Indonesia," pungkasnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.