Sukses

Sekjen PDIP Bicara Soal Pertemuan Wiranto dan SBY

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan dukungan Partai Demokrat akan memperkuat pemerintahan Joko Widodo.

Liputan6.com, Jakarta Pertemuan antara Menkopolhukam Wiranto dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono selama kurang lebih 30 menit berlangsung tertutup di kediaman SBY di kawasan Kuningan, Jakarta Rabu siang.0

Seperti ditayangkan Liputan6 Pagi SCTV, Kamis (19/4/2018), usai menghadiri rapat terbatas di Istana Bogor, Jawa Barat Wiranto mengaku dalam pertemuan dengan SBY membahas situasi dan kondisi terkini menjelang Pilkada Serentak 2018 dan Pilpres 2019. Pertemuan juga akan dilakukan dengan pimpinan parpol lainnya.

"Memang saya bertemu dengan Pak SBY, Pak Zul, Pak Prabowo, Pak Romi termasuk Bu Mega satu - satu juga saya datangi. Saya harus menemui beliau - beliau itu untuk bahan bagaimana kita mengelola politik nasional supaya stabil," terang Menkopulhukam, Wiranto.

Sementara itu terkait pertemuan Wiranto dengan SBY, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan dukungan Partai Demokrat akan memperkuat pemerintahan Joko Widodo.

"Berdasarkan pengalaman Pak Jokowi pada periode pertama dukungan rakyat memerlukan dukungan efektif di DPR. Karena itulah dukungan yang diberikan Partai Demokrat akan memperkuat pemerintahan Pak Jokowi. Tetapi apakah pertemuan tersebut dilanjutkan dalam kerjasama formal dinamika politik selanjutnya yang menentukan," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Sebelumnya, SBY memberikan sinyal Demokrat akan bergabung dengan partai pendukung pemerintah dalam Rapimnas Demokrat Maret lalu dengan syarat tertentu. Belakangan putra sulung SBY Agus Harimurti Yudhoyono disebut-sebut sejumlah lembaga survey memiliki elektabilitas tertinggi untuk mendampingi Jokowi dalam Pilpres 2019.

Selain AHY sejumlah nama pun mulai digadang gadang mendampingi Joko Widodo seperti Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang mulai menggalang dukungan para relawan.

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuzy juga digadang gadang partainya sebagai Cawapres serta Ketua Umum Partai Golkar Erlangga Hartarto yang dengan tegas mendukung Joko Widodo dua periode.