Sukses

Angka Pengangguran di Banten Diprediksi Naik Selama 6 Bulan Ini

Pada Februari 2014-Februari 2015, jumlah pengangguran di Banten mencapai 489 ribu jiwa.

Liputan6.com, Serang - Jumlah pengangguran di Provinsi Banten sejak Februari-Oktober 2015 diperkirakan melonjak. Pemerintah Provinsi Banten memprediksi jumlah pengangguran di wilayah yang dipimpin Rano Karno itu naik belasan ribu jiwa.

Pada Februari 2014-Februari 2015, jumlah pengangguran di Banten mencapai 489 ribu jiwa.

"Di rumahkan jumlahnya sekitar 8.000-an. Sedangkan yang terkena PHK sebanyak 9.000-an, bahkan berpotensi sampai 12.000-an," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten, Hudaya Latuconsina, Kamis (8/10/2015).

Jumlah angka pengangguran tersebut diperparah dengan lulusan siswa SMA sederajat yang tidak meneruskan jenjang pendidikan ke bangku kuliah. Sebagain dari mereka belum mendapatkan pekerjaan.

"Dengan bertambahnya lulusan SMA, SMK, MA sebanyak 147.000 kemarin, 50 persennya masuk ke dalam angka pengangguran tersebut," jelas Hudaya.

Terkait pegawai yang dirumahkan, dia mengaku telah melakukan mediasi dengan perusahaan. Namun dilematis, karena berkaitan dengan kekuatan perusahaan tersebut.

Dia pun berupaya mengurangi angka pengangguran di Provinsi Banten dengan membuka job fair di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Banten sejak 7-9 Oktober 2015.

"Yang terkena PHK ini yang harus bisa bersaing," tukas Hudaya. (Bob)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.