Sukses

Pesta Seks dan Miras, 8 Remaja Digerebek Warga

Saat digerebek 4 pria sedang dalam kondisi mabuk minuman keras di dalam ruang tamu, sementara 2 pasangan sedang di dalam kamar.

Liputan6.com, Bengkulu - Sebanyak 8 remaja digerebek warga RT 7 Kelurahan Sidonumyo, Kota Bengkulu, Kamis (6/3/2014) sekitar pukul 5.00 WIB. Mereka diduga sedang melakukan pesta seks dan minuman keras.
 
6 Pelaku merupakan pria yakni Yr (19), Ar (19), An (18), Ed (18), Dn (19), dan Bj (18). Sedangkan 2 lainnya adalah wanita, Sv (18) dan Rn (18).  

Saat digerebek 4 pria sedang dalam kondisi mabuk minuman keras di dalam ruang tamu. Sementara 4 lainnya terdiri dari 2 perempuan dan 2 laki-laki sedang di dalam kamar.
 
Sekretaris RT 7 Kelurahan Sidmomulyo Kota Bengkulu menyatakan, warga merasa resah dengan ulah para remaja yang sering mabuk-mabukan dan menggelar pesta seks tersebut.
 
"Kami sudah memberi peringatan beberapa kali tidak pernah digubris. Bahkan tadi malam mereka melakukan hal yang tidak senonoh yang tidak bisa dilakukan oleh orang yang belum menikah. Mereka juga menenggak minuman keras di marka jalan dan mengganggu lalu lintas warga," ujar Slamet.
 
Puluhan warga yang emosi langsung menghubungi polisi dan langsung menggelandang para remaja yang baru tamat SMA ini ke Mapolsek Gading Cempaka, Kota Bengkulu. Ikut diamankan sebanyak 6 unit sepeda motor, 2 di antaranya tidak berplat nomor dan beberapa botol minuman keras.
 
Menurut pengakuan Dn, dia dan teman-temannya hanya numpang bermalam di rumah bedengan yang dikontrak Yr. Sebab malam sebelumnya, Sv mengalami sakit akibat kesurupan.
 
"Kami tidak melakukan apa-apa, hanya bermalam menemani Yr. Kebetulan 2 cewek ini ikut bersama di rumah itu. Kami berani bersumpah tidak melakukan pesta seks seperti tuduhan warga," ungkap Dn sambil menguap menahan kantuk. (Ismoko Widjaya)

Baca juga:

Ulat Bulu 'Serang' Universitas Bengkulu, Perkuliahan Diliburkan

Pemilihan Ketua BEM, Mahasiswa IAIN Bengkulu Baku Hantam

Gabungkan Teknologi dan Tradisi, Dodi Ciptakan Detektor Tsunami

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini