Tizar Purbaya, Seniman Golek Betawi

Liputan6.com, Jakarta: Jakarta memiliki beragam kesenian. Selain lenong dan tari Topeng Betawi, ada satu lagi kesenian khas Ibu Kota yang tak kalah menarik, yaitu wayang golek Betawi. Adalah Tizar Purbaya, sang kreator yang merintis usaha wayang golek Betawi sejak tahun 1978. Pria berusia 58 tahun ini sebelumnya berporfesi sebagai pemain film dan teater.

Tizar mengaku memfokuskan diri pada pembuatan wayang golek Betawi karena pada awalnya dirinya melihat Jakarta belum mempunyai seni wayang golek. Masyarakat, menurut Tizar, hanya mengetahui seni wayang golek dari Jawa Barat. "Saya punya obsesi membuat sesuatu untuk Jakarta," kata Tizar kepada tim Usaha Anda, baru-baru ini.

Wayang golek kreasi Tizar terbuat dari kayu lame, yaitu kayu bersifat ringan tapi kokoh sehingga tak mudah patah dan berdaya tahan lama. Dalam proses pembuatannya, Ia dibantu oleh istri dan ketiga anaknya serta 15 karyawan. Karakter wayang golek yang dibuat di antaranya Si Jampang, Si Pitung, Si Manis Jembatan Ancol untuk versi Betawi. Sedangkan tokoh hasil ciptaannya adalah Mayangsari, Entong, Ceblek, Uja dan Ijem. Adapun golek yang laris dibeli wisatawan saat berkunjung ke galeri Tizar berbentuk replika wajah.

Saat ini Tizar mengoleksi 7.000 golek yang sering dimainkan dalam berbagai pertunjukan di galerinya dan pusat-pusat kebudayaan lokal maupun mancanegara. Tizar juga menjual produknya dengan harga bervariasi antara Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu. Ini tergantung ukuran serta kualitas. "Ada juga golek seharga Rp 40 ribu. Tapi itu termasuk mass production dengan kualitas agak rendah," ujar Tizar.(RMA/Tim USaha Anda)

Galeri Seniman Wayang Golek Betawi Tizar Purbaya

Jalan Danau Indah Blok A-3 Nomor 40
Sunter, Jakarta Utara
Telepon : 021-650 8427
Telepon seluler : 0811 883 755