Sukses

Pacarnya Ulang Tahun, Pria Amerika Justru Bikin Upacara Pemakaman

Eli dibiarkan menghadiri dan melihat prosesi pemakaman dirinya di hari ulang tahunnya.

Liputan6.com, Jakarta -  Kita biasanya merayakan ulang tahun dengan menggelar pesta baik besar maupun kecil-kecilan, apalagi kalau yang berulang tahun termasuk orang terdekat kita.

Namun apa yang dilakukan seorang pria asal Utah, Amserika Serikat, ini terbilang unik dan nyeleneh. Ia justru menggelar upacara pemakaman sebagai kejutan ulang tahun kekasihnya.

Dilansir dari laman The Sun, 23 Oktober 2020, cerita tersebut dibagikan oleh Eli McCann di Twitter pada 22 Oktober 2020. Pada ulang tahunnya di 2017 silam, Eli mendapat kado tak biasa.

Bukan mendapatkan pesta ulang tahun, Eli malah mendapat kado upacara pemakaman dari pacarnya, Skylar. Namun, hal ini tidak dilakukan Skylar dengan maksud buruk.

"Pada 2017, suamiku yang dulu masih jadi pacarku mengadakan upacara pemakaman kejutan di hari ulang tahunku karena 'orang-orang seharusnya tidak meninggal hanya agar teman mereka berkumpul. Dia meminta semua orang mengabaikanku agar aku merasa seperti hantu yang mengunjungi pemakamanku sendiri," ungkap Eli.

Demi menggelar upacara pemakaman kejutan, Skylar meminjam rumah salah satu teman mereka.  Dia juga membuat peti mati palsu, memasang foto Eli, dan meminta tamu mengenakan pakaian hitam. Sedangkan Eli dibiarkan menghadiri dan melihat prosesi pemakaman dirinya tanpa diberitahu lebih dulu.

"Dia memberitahuku bahwa kami akan makan malam bersama jadi aku perlu berpakaian rapi. Beberapa menit kemudian, kami tiba di rumah teman dan aku bisa melihat semua jendela ditutup, yang kupikir aneh. Dia bilang kami perlu berkunjung dan mengatakan halo," ucap Eli.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lucu dan Mengerikan

 

Saat masuk, Eli sukses dibuat terkejut. Sekitar 15 temannya sudah hadir sebagai pelayat dan pura-pura menangis. Selain itu, Eli juga diabaikan oleh pacarnya. Sang kekasih ikut berpura-pura tidak bisa melihat dan mendengarnya.

Setelah dirinya sadar sedang diabaikan, Eli hanya duduk di salah satu kursi dan menonton. "Ini sangat menyentuh, lucu, dan mengerikan tapi aku menyukainya," kata Eli.  Prosesi pemakaman palsu itu berlangsung sekitar 30 menit. Bukan itu saja, ibu Eli ternyata juga ikut membantu mempersiapkannya.

Untungnya, pacar Eli dan teman-temannya melanjutkan upacara pemakaman itu dengan pesta ulang tahun yang asli. Meski sempat sedikit kesal, Eli mengatakan kalau pengalaman upacara pemakaman palsu di hari ulang tahunnya tersebut masih berkesan sampai sekarang.Eli juga tidak marah pada pacarnya dan mereka bahkan sudah menikah.

"Sky memang selalu memikirkan segalanya seperti itu. Dia kreatif, menyenangkan, dan jujur saja aku tidak percaya aku beruntung bisa bertemu dengannya," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.