Sukses

Tips Aman Pesan Makanan via Online di Masa Pandemi Covid-19

Pesan makanan via online jadi andalan banyak orang untuk mengatasi kekangenan jajan di luar selama pandemi corona Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang sering memesan makanan via online saat ini? Meski praktis, kekhawatiran akan terinfeksi virus corona ikut membayangi. Pasalnya, semakin banyak carrier virus yang tidak menunjukkan gejala berarti.

Faktor keamanan jadi perhatian penting banyak konsumen saat ini. Direktur Standarisasi Pangan Olahan Badan Pengawas Obat dan Makanan, Sutanti Siti Namtini menegaskan bahwa virus tidak ditularkan melalui pangan. Namun, Anda tetap perlu waspada dan tak mengabaikan protokol kesehatan.

"Sebenarnya tidak ada bukti Covid-19 ditularkan melalui pangan. Yang dikhawatirkan lewat kemasannya, bisa tercemar personel yang mengantarkan atau dalam distribusi tercemar Covid-19," kata Sutanti dalam Webinar “Memastikan Keamanan Produk Di Tengah Pandemi” yang digelar Aqua di Jakarta, Rabu (20/5/2020).

Maka itu, BPOM baru-baru ini meluncurkan standar penyiapan dan pendistribusian layanan antar untuk produk pangan. Standar tersebut di antaranya meliputi jaminan kondisi kemasan pangan tetap utuh dan tidak rusak, menjaga kondisi pengiriman sesuai karakteristik produk, memastikan sarana pengantaran pangan yang aman dan bersih, hingga petugas pengirim wajib menggunakan APD, minimal menggunakan masker dan sarung tangan.

"Pengaturannya itu untuk pelaku usahanya," sambung Sutanti. Lalu, apa yang harus dilakukan konsumen agar makanan yang dipesan aman dikonsumsi?

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Cara Membersihkan

Sutanti menjelaskan, langkah pertama adalah membersihkan kemasan paling luar yang melindungi makanan atau minuman. Bila memungkinkan, kemasan dicuci terlebih dulu dengan deterjen karena virus mati bisa terkena deterjen atau sanitizer berupa alkohol.

Tapi bila kemasan luar bisa dibuang, Anda sebaiknya langsung membuangnya saja. "Saat membuka, tangan harus bersih. Bagian paling luar segera dilepas dan dibuang," katanya.

Setelah itu, tangan harus segera dicuci kembali sebelum membuka kemasan utama. "Makanan kemudian dituang ke tempat yang sudah dibersihkan," katanya.

3 dari 3 halaman

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.