Sukses

Intip Menara Khusus yang Dibangun untuk Kambing

Di Portugal terdapat menara khusus untuk kambing. Menara ini berfungsi untuk melindungi habitat dan kambing Maroko dari kepunahan.

Liputan6.com, Portugal Sebuah menara berdiri tegak di wilayah Vinho Verde, Portugal. Menara yang dibangun dengan anak tangga spiral ini dibangun bukan untuk destinasi wisata manusia, melainkan untuk tujuan lain.

Seperti yang dilansir dari Amusingplanet, Selasa (29/4/2014), menara yang berada di daerah Portugal tersebut ternyata dibangun dengan tujuan untuk melindungi populasi serta habitat kambing yang hidup di daerah tersebut.

Perlu diketahui, ternyata kambing merupakan hewan yang memiliki kemampuan mendaki cukup besar. Hal ini ditunjukan oleh kambing Maroko yang dapat memanjat pohon Argan untuk makan kacang argo dan Alpine Ibex dari permukaan bebatuan dekat dengan bendungan.

Dengan latarbelakang tersebutlah seorang peternak kemudian membuatkan sebuah menara untuk melindungi kambingnya tersebut. Menara dibangun dari batu bata dan mortir dengan tangga spiral sebagai jalan yang mengarah ke atas menara. Menara ini juga dilengkapi dengan jendela rendah agar hewan tersebut dapat berlindung di dalamnya dengan mudah.



Sejak didirikan pada 1981, menara telah menjadi simbol yang paling dapat diidentifikasi dari Fairview Wine and Cheese. Menara kambing pertama dibangun oleh Fernando Guedes da Silva da Fonseca (1871-1946) di Aveleda, salah satu yang tertua dan paling terkenal di wilayah Vinho Verde, Portugal. Satu di Fairview adalah yang kedua, dan sekarang salinan asli sudah mulai muncul di tempat lain di seluruh dunia.

Ada pula menara kambing yang sekarang dikenal ada di kawasan Pertanian Ekeby di Moss Norwegia, kemudian di sebuah bar di Memphis, Tennessee yang kemudian disebut Silky O'Sullivan dan Menara Baaa di Findlay, Illinois.

Lebih lanjut, sebanyak 276 anak tangga berbentuk spiral menjadi jalan bagi kambing untuk naik dan turun dengan mudah. Lokasi menara tersebut tak luput dari kunjungan wisatawan yang penasaran dengan keunikan dari bangunan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini