Sukses

Keterisian Tempat Tidur COVID-19 8 Provinsi Tinggi, Menkes Budi Minta Pemda Waspada

Liputan6.com, Jakarta Keterisian tempat tidur untuk pasien COVID-19 di 8 provinsi tinggi, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin meminta pemerintah daerah waspada. Hal itu mengantisipasi agar rumah sakit harus bersiap seandainya terjadi lonjakan pasien COVID-19, terlebih lagi selepas libur Lebaran 2021.

Budi mengakui, kondisi sebenarnya di beberapa provinsi sebenarnya jauh lebih tinggi tingkat keterisian tempat tidur COVID-19. Kondisi ini harus menjadi perhatian pemerintah pusat dan daerah.

"Karena kalau kenaikannya pesat atau buffer di atas itu tidak sebanyak rata-rata nasional. Jadi, beberapa daerah, gubernur, wali kota, bupati tolong dijaga ya (keterisian tempat tidur COVID-19)," jelas Budi usai Rapat Terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (10/5/2021).

"(Keterisian tempat tidur COVID-19), yang sudah cukup tinggi adalah Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Selatan, Jambi, Kalimantan Barat, Lampung, dan Nusa Tenggara Timur. Ini adalah 8 provinsi  Dengan tingkat keterisian tertinggi tempat tidur isolasi dan ICU-nya."

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan per 1 Mei 2021, rincian keterisian tempat tidur COVID-19 di 8 provinsi di atas yang masih tinggi Bed Occupancy Ratio (BOR), sebagai berikut:

1. Sumatera Utara: 50 persen (ICU), 64 persen (isolasi)

2. Kepulauan Riau: 30 persen (ICU), 62 persen (isolasi)

3. Riau: 56 persen (ICU), 59 persen (isolasi)

4. Sumatera Selatan: 44 persen (ICU), 58 persen (isolasi)

5. Jambi: 27 persen (ICU), 57 persen (isolasi)

6. Kalimantan Barat: 39 persen (ICU), 52 persen (isolasi)

7. Lampung: 30 persen (ICU), 51 persen (isolasi)

8. Nusa Tenggara Timur: 18 persen (ICU), 51 persen (isolasi)

Simak Video Menarik Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

6 Provinsi di Pulau Jawa dengan Tempat Tidur COVID-19 Rendah

Budi Gunadi Sadikin juga menambahkan, sejumlah provinsi lain di Pulau Jawa pada periode Januari-Februari 2021 sudah menunjukkan angka BOR tempat tidur COVID-19 yang rendah.

"Khusus untuk daerah Jawa ya relatif cukup rendah keterisian tempat tidur COVID-19 (ICU dan isolasi), yang mungkin (sudah rendah) sejak Januari-Februari 2021," tambahnya.

"Provinsinya ada Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Timur. Saya menghitungnya ini terhadap BOR untuk khusus tempat tidur COVID-19, bukan BOR terhadap rumah sakit keseluruhan. Supaya kita bisa lebih realistis melihatnya."

Dari data Kementerian Kesehatan per 1 Mei 2021, rincian keterisian tempat tidur COVID-19 dengan Bed Occupancy Ratio (BOR) rendah di Pulau Jawa, sebagai berikut:

1. Yogyakarta: 54 persen (ICU), 45 persen (isolasi)

2. Jawa Tengah: 37 persen (ICU), 36 persen (isolasi)

3. Jawa Barat: 40 persen (ICU), 33 persen (isolasi)

4. DKI Jakarta: 38 persen (ICU), 28 persen (isolasi)

5. Banten: 35 persen (ICU), 26 persen (isolasi)

6. Jawa Timur: 29 persen (ICU), 24 persen (isolasi)

3 dari 3 halaman

Infografis Cara Mudah Pahami Penyebaran Corona Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.