Sukses

Sebulan Setelah Melahirkan Anak Pertama, Arifa Melahirkan Bayi Kembar

Bayi kembar itu lahir karena Arifa memiliki dua rahim.

Liputan6.com, Jakarta Arifa Sultana (20) baru saja melahirkan bayinya di akhir Februari 2019. Setelah si bayi berusia satu bulan, dia tiba-tiba saja merasakan sakit perut luar biasa.

Perempuan asal Bangladesh ini lantas kembali ke rumah sakit tempatnya melahirkan. Pemeriksaan ultrasonografi (USG) pun dilakukan.

Tak disangka, hasilnya menunjukkan Arifa mengalami kontraksi dan terdapat bayi kembar dalam rahimnya. Usia bayi tersebut sudah matang dan siap dilahirkan.

"Setelah melahirkan anak pertamanya, Arifa diperbolehkan pulang. Tak ada yang menyadari, termasuk staf rumah sakit, kalau sebenarnya Arifa sedang mengandung anak kembar," kata dokter kandungan Ad-Din Hospital, di Dhaka,  dr. Sheila Poddar.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Punya 2 Rahim

Hasil USG menunjukkan bahwa kondisi Arifa termasuk langka. Ia memiliki dua rahim, di mana keduanya mengandung bayi dalam jarak usia yang tak jauh berbeda.

Di rahim pertama, mengandung bayi yang telah dilahirkannya, sementara di rahim kedua terdapat janin kembar.

"Ini sangat langka di mana seorang perempuan memiliki dua rahim dan hamil serta melahirkan dalam kondisi baik," kata S.N. Basu, kepala divisi kebidanan di Max Healthcare.

Biasanya, perempuan yang memiliki dua rahim tak mengalami kehamilan yang mulus. Risiko pendarahan dan keguguran sangat tinggi. Namun pada kasus Arifa, ketiga bayinya dalam kondisi baik hingga dilahirkan.

 

3 dari 3 halaman

Tidak Terdeteksi

Kehamilan di rahim kedua Arifa tak terdeteksi sejak awal. Pasalnya, Arifa selama ini tidak melakukan pemeriksaan USG.

Ia datang ke rumah sakit hanya untuk melahirkan dan tak pernah memeriksakannya ke dokter. Setelah kesakitan luar biasa yang ternyata kontraksi, baru dilakukan pemeriksaan USG oleh dokter.

Dari USG lalu terlihat kalau Arifa memiliki dua rahim dan tengah mengandung bayi kembar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini