Tujuh dari 1.255 Jemaah Asal Babel Gagal Berangkat Haji

Pengecekan Kelengkapan Administrasi Calon Jemaah Haji — Calon jemaah haji kloter pertama menaiki bus usai melakukan kelengkapan administrasi di Asrama Haji, Jakarta, Sabtu (6/7/2019). Sebelum diberangkatkan, petugas mengecek kembali 385 calon jamaah untuk melakukan kelengkapan administrasi. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Calon haji dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berjumlah 1.255 dan tujuh di antaranya gagal diberangkatkan.

Dilansir dari Antara, alasan gagalnya diberangkatkannya calon haji, karena mereka meninggal, sakit, atau dimutasi ke daerah lainnya. Awalnya, calon haji asal Bangka Belitung (Babel) akan diberangkatkan dari daerah asal menuju Palembang, Sumatera Selatan.

"Dua dari tujuh calhaj yang gagal berangkat tersebut meninggal dunia sebelum pemberangkatan dari Babel ke Palembang," kata Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Babel Muhammad Ridwan usai melepas keberangkan Calhaj Kloter 7 di Pangkalpinang kepada wartawan (12/7/2019)

Ridwan mengatakan, satu calon haji terbaring sakit dan tidak dapat diberangkatkan, sementara empat lainnya dimutasi ke daerah lainnya.

"Empat calhaj yang dimutasi ini tetap berangkat, tapi tidak masuk kloter haji dari Babel dan berangkat melalui embarkasi haji daerah lainnya," katanya.

Menurut keterangan, calon haji asal Babel dibagi menjadi tiga kelompok terbang (Kloter), yaitu Kloter 7,8 dan 9. Penerbangan pertama diterbangan ke Embarkasi melalui Bandara Depati Amir Pangkalpinang pada pukul 08.20 WIB untuk 135 orang. Penerbangan kedua diterbangkan pada pukul 11.10 WIB sebanyak 149 orang dan satu THPD. Penerbangan ketiga berasal dari Daerah Bangka Tengah dan akan diterbangkan pada pukul 14.00 WIB sebanyak 159 orang dan satu THPD. Kemudian dilanjutkan, Kloter 8 akan diberangkatkan Sabtu nanti (13/7) dengan jadwal penerbangan yang sama.

"Di hari kedua Kloter 8 dijadwalkan Kabupaten Belitung sebanyak 119 orang, Belitung Timur 30 orang dan satu TPHD. Bangka Tengah 28 orang, Bangka Barat 98 ditambah satu TPHD dan Bangka Selatan 169 dengan total 446 calon," jelasnya.

Untuk penerbangan terakhir dari Pangkalpinang yaitu Kloter 9 telah dijadwalkan pada hari minggu, 14 Juli 2019 yang berjumlah 359 calon haji.

"Jumlah total jamaah haji yang kami berangkatkan tahun ini sebanyak 1.248 orang. Jumlah ini meningkat 186 orang dari tahun sebelumnya yang berjumlah 1.061," pungkasnya.

Reporter : Nabila Bilqis