Sukses

Air Zamzam Jemaah Calon Haji Sudah Tiba di Tanah Air

Pada Selasa 7 Agustus 2018, ratusan jerigen air zamzam milik jemaah calon haji tiba di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Klaten.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 985 jemaah calon haji asal Klaten, Jawa Tengah masih berada di Tanah Suci. Tetapi, jatah air zamzam mereka sudah tiba di Tanah Air.

Pada Selasa 7 Agustus 2018, ratusan jerigen air zamzam itu tiba di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Klaten.

Menurut Kasi Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah Kemenag Klaten, Muh Yusuf, jatah air zamzam jemaah calon haji ini langsung didistribusikan ke KUA Kecamatan dengan melibatkan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji hingga sampai ke rumah jemaah. Jatah air zamzam itu dikemas dalam galon ukuran 5 liter.

"Pada beberapa tahun terakhir, jatah air Zamzam itu didistribusikan ke daerah Kabupaten/Kota. Sebelumnya, jatah air Zamzam itu dibagikan pada jemaah berada ketika masih ada di embarkasi Donohudan," ujar Yusuf, Rabu (8/8/2018).

Menurut Yusuf, jika air zamzam ini dibagikan di embarkasi, maka akan menganggu proses karena bisa memakan waktu yang lumayan lama.

"Dengan kebijakan baru ini dinilai lebih efektif karena akan mempercepat proses kepulangan jemaah menuju daerah asal. Sebab, jemaah tidak perlu mengantre untuk mengambil jatah air zamzam di embarkasi dan jemaah haji tidak lagi repot membawa air Zamzam dari embarkasi," kata Yusuf.

Yusuf mengatakan, jemaah calon haji tak perlu khawatir terhadap keaslian dari air zamzam yang diberikan oleh panitia. Sebab, kata dia, air Zamzam tersebut didatangkan langsung dari Arab Saudi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Agar Tak Repot

Yusuf menambahkan, pendistribusian ini juga untuk memudahkan jemaah calon haji agar tidak kerepotan membawa air zamzam dari Arab Saudi. Selain itu juga khawatir jika pengemasan yang tidak sesuai dapat mengganggu penerbangan.

Menurutnya, air zamzam diangkut lebih dulu sebelum semua jemaah pulang ke kampung halaman. Pengangkutan air zamzam saat pemulangan pesawat Garuda usai mengantar calon haji, sehingga tidak terisi penumpang.

"Maskapai memberikan jatah jwmaah haji mendapatkan satu galon berisi lima liter air Zamzam. Jemaah dilarang membawa air zam-zam sendiri ke Tanah Air, kecuali jumlahnya hanya satu botol," pungkas Yusuf.

 

Reporter : Eko Huda S

Sumber   : Dream.co.id

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini