Sukses

Jerman Catat Rekor COVID-19 Tertinggi, Parlemen Siapkan Aturan Baru

Pemerintah Jerman menyiapkan aturan baru terkait lonjakan kasus COVID-19.

Berlin - Jerman dilaporkan telah mencatat rekor tingkat infeksi COVID-19 baru selama seminggu terakhir, demikian menurut data yang dirilis pada hari Senin (15/11).

Berdasarkan data terbaru dari badan pengendalian penyakit menular di Jerman, Robert Koch Institute (RKI) menunjukkan jumlah kasus baru per 100.000 orang dalam tujuh hari terakhir mencapai 303 kasus.

Dikutip dari laman DW Indonesia, Selasa (16/11/2021), ini adalah pertama kalinya data tersebut melampaui angka 300 sejak pandemi dimulai dan terjadi hanya satu minggu sejak lonjakan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang mencapai lebih dari 200 kasus.

Hanya 67,5% dari populasi Jerman saat ini yang divaksinasi lengkap.

Virus corona varian delta yang sangat menular telah menyebar melalui populasi yang belum divaksinasi menjelang musim dingin saat ini.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kasus COVID-19 Melonjak di Jerman

RKI melaporkan terdapat tambahan kasus baru sebanyak 23.607 kasus dan 43 kasus kematian sepanjang hari Senin (15/11).

Jumlah total kasus sejak awal pandemi pun telah melewati angka 5 juta. Sedangkan jumlah kematian COVID-19 secara keseluruhan di Jerman sekarang telah mencapai sedikitnya 97.715 kasus.

Sementara jumlah infeksi telah memecahkan rekor demi rekor dalam gelombang keempat yang sedang berlangsung, tingkat rawat inap di Jerman dilaporkan belum mencapai tingkat seperti di awal pandemi.

Pada hari Jumat (12/11), tingkat rawat inap berada di angka 4,7 orang per 100.000 dalam tujuh hari terakhir, naik dari 4,65 pada hari Kamis (11/11).

Angka ini sempat mencapai 15,5 orang per 100.000 selama periode Natal tahun lalu.

3 dari 4 halaman

Aturan Baru

Partai Sosial Demokrat Jerman (SPD), Partai Hijau, dan Parta Demokrat Bebas FDP – yang saat ini terlibat dalam perundingan untuk membentuk pemerintahan – dilaporkan telah menyetujui langkah-langkah baru penanganan virus corona, termasuk vaksinasi wajib untuk sektor pekerjaan tertentu, seperti di panti jompo misalnya.

Anggota parlemen saat ini sedang berupaya untuk menurunkan rekor jumlah infeksi yang tinggi di negara itu.

Mereka juga berencana untuk hanya mengizinkan orang yang telah divaksinasi, sembuh, atau dites negatif COVID-19, untuk bisa menaiki kereta dan bus. Jumlah orang juga akan dibatasi untuk dapat bertemu di ruang publik maupun pribadi.

Belum jelas kapan aturan baru ini akan disepakati, tetapi rencana tersebut akan dibahas di parlemen Jerman pada hari Kamis (18/11) mendatang.

Langkah-langkah baru itu sama dengan "penguncian bagi yang belum divaksinasi," kata kepala SPD di Bundestag Dirk Wiese.

4 dari 4 halaman

Infografis 8 Benda di Rumah Wajib Dibersihkan Cegah Penyebaran Covid-19:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.