Bagaimana WNI di China Saat Virus Corona Mewabah? Ini Kata Menlu Retno

Menlu Retno Serahkan WNI Sandera Abu Sayyaf ke Keluarga — Menlu Retno Marsudi saat menyerahkan Muhammad Farhan, WNI yang disandera kelompok Abu Sayyaf ke keluarga di Kemenlu, Jakarta, Kamis (23/1/2020). Farhan berhasil diselamatkan militer Filipina di Baranggay Bato Bato, Indanan Sulu pada 15 Januari 2020. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Virus Corona saat ini semakin menyebar dan kian meluas. Tak hanya menimbulkan kekhawatiran di wilayah China, masyarakat dunia pun ikut gempar karena penyebarannya yang sangat pesat.

Menurut data yang dilaporkan oleh KBRI Beijing, terdapat 428 mahasiswa yang berada di kota Wuhan dan sekitarnya. Sedangkan di Beijing terdapat 1.280 mahasiswa, sementara di Shanghai berjumlah 840. Data tersebut diambil per Desember 2019.

Jalin Kontak dengan Pasien Virus Corona Pertama di AS, 16 Orang Diawasi

Menanggapi hal tersebut, Menlu Retno pun memberikan pernyataan terkait status WNI yang berada di sana.

"Kita terus melakukan komunikasi dengan Duta Besar kita yang ada di Beijing mengenai masalah penyebaran virus tersebut dan juga keberadaan warga negara Indonesia yang ada di sana," ujar Menlu Retno.

Menlu Retno menyampaikan bahwa 90% mahasiswa yang berada di Wuhan dan sekitarnya sedang kembali ke Indonesia untuk berlibur.

Ia menyampaikan hingga saat ini tidak ada WNI yang terjangkit penyakit tersebut. Meskipun begitu, koordinasi dengan universitas-universitas terkait akan terus dilakukan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pemerintahaan China memutuskan untuk menutup sementara wilayah perbatasan Wuhan akibat wabah yang melanda. Virus Corona ini diduga menyebar di pasar ikan kota Wuhan.

Berusia Empat Tahun, Fu Bao akan Dipindahkan ke Pusat Konservasi dan Penelitian Panda Raksasa

Orang-orang merayakannya di bawah bubuk warna-warni setelah menyelesaikan Colour Run 5 km di Beijing pada 20 April 2024. (JADE GAO/AFP)

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kanan) berjabat tangan dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi (kiri) usai melakukan pertemuan bilateral di Kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (18/4/2024). (merdeka.com/Imam Buhori)

China
Negara
Negara dengan penduduk terbanyak di seluruh dunia. Negara ini telah berganti nama menjadi Republik Rakyat Tiongkok.
Lihat Selengkapnya
China
virus corona
Virus Corona Baru
Virus Corona Wuhan