Sukses

Top 3: Makanan Berbahaya bagi Ginjal hingga Fakta Cuaca Mengubah Sejarah

Ringkasan Top 3 berita terpopuler edisi Minggu (10/11/2019) di kanal Global, Liputan6.com. Mulai dari makanan yang berbahaya bagi ginjal hingga fakta cuaca yang ubah sejarah.

Liputan6.com, Jakarta - Ginjal adalah bagian tubuh yang sangat punya peranan penting demi menjaga tubuh kita tetap dalam kondisi yang baik. Dan ginjal pun harus dijaga dengan memilih makanan yang baik untuknya. Terdapat beberapa makanan yang tidak baik jika dikonsumsi secara berlebih untuk ginjal.

Artikel unik ini menjadi berita terpopuler di kanal Global, edisi hari ini.

Artikel menarik lainnya, seekor ular yang terkena infeksi jamur, dan membuat wajahnya terlihat seperti mumi.

Artikel menarik ketiga, mengenai sains yang menguak fakta cuaca yang ternyata mengubah sejarah.

Berikut ringkasan Top 3 berita terpopuler edisi Minggu (10/11/2019) di kanal Global, Liputan6.com:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Makanan yang Berbahaya Bagi Ginjal

Ginjal memainkan peran yang sangat penting dalam tubuh, karena ia bertugas membuang limbah melalui urin, memproduksi hormon, dan menyaring racun dan cairan ekstra dalam darah kalian.

Itu sebabnya, merawat ginjal menjadi sangat penting. Yang perlu diperhatikan adalah makanan-makanan yang punya potensi untuk merusak atau berbahaya bagi ginjal.

Selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Fenomena Ular Terkena Infeksi Jamur

Sebuah penyakit baru muncul dan menginfeksi seekor ular raja California (Lampropeltis californiae) di California dan menyebabkan kulit binatang melata ini berkerak, mata berkabut dan wajah membengkak. 

Ini adalah kasus pertama "penyakit jamur ular" (SDF) yang terlihat di negara bagian itu, menurut pernyataan dari California Department of Fish and Wildlife (CDFW).

Ular raja yang terinfeksi ditemukan di Sierra Nevada, Amador County, oleh seorang anggota masyarakat yang membawa hewan "kurus dan menderita" ini ke pusat perawatan satwa liar.

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Cuaca yang Mengubah Sejarah

Cuaca ekstrem dapat menyebabkan malapetaka bagi siapa saja yang wilayahnya terdampak, tak terkecuali masyarakat yang tinggal di pesisir pantai.

Sepanjang sejarah, angin kencang, badai musiman yang mengamuk, dan cuaca aneh lainnya dikatakan telah mengubah peradaban.

Selengkapnya...

 

Reporter: Windy Febriana

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini