Sukses

5 Parasit Ini Bisa Serang Manusia, Salah Satunya Bikin Anggota Tubuh Diamputasi

Parasit seperti ini dapat mudah tertular dalam tubuh manusia lewat beberapa aktivitas. Yang jelas aktivitas ini ada yang bermula dari jenis makanan yang dikonsumsi dan gaya hidup yang tak sehat.

Liputan6.com, Jakarta - Tubuh manusia adalah sesuatu hal yang sangat menakjubkan. Rata-rata seorang manusia dewasa memiliki 640 jaringan otot, 206 tulang, 12 organ penting dan masih banyak bagian lainnya.

Namun siapa sangka, di dalam tubuh manusia yang memiliki sistem yang kompleks tersebut terdapat banyak hal aneh yang pernah ditemukan. Salah satunya parasit berbahaya.

Parasit seperti ini dapat mudah tertular dalam tubuh manusia lewat beberapa aktivitas. Yang jelas aktivitas ini ada yang bermula dari jenis makanan yang kita konsumsi dan gaya hidup yang tak sehat.

Seperti dikutip dari laman Listverse.com, Jumat (11/1/2019), berikut ini lima parasit yang mampu menyerang tubuh manusia:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Kecoak

Tahukah Anda, bahwa kecoak juga menjadi parasit yang sangat berbahaya bagi manusia. Sebab, hewan ini mampu merayap ke dalam tubuh manusia.

Mulai masuk telinga, mulut hingga hidung. Bahkan, kecoak yang masuk organ tubuh akan menyakitkan Anda. Dibutuhkan kemampuan dokter yang ahli untuk mengangkat keluar parasit ini.

Ada banyak kasus di mana seseorang melarikan ke rumah sakit setelah tidak bisa menahan rasa sakit. Di sejumlah bagian tubuh seperti telinga hingga hidung.

Sebab, ada parasit kecoak yang masuk dalam tubuh.

3 dari 6 halaman

2. Belatung

Belatung bisa menjadi 'mesin' pemakan tubuh yang sangat berbahaya. Parasit ini memanfaatkan sebuah infeksi pada tubuh.

Lalu, akan menggerogoti tubuh manusia. Tak heran jika belatung akan mudah masuk ke dalam tubuh dan menyerang sejumlah organ.

Pada tahun 2012, tim dokter di sebuah rumah sakit mengobati seorang pria bernama Waclaw Tyszkiewicz, yang menderita infeksi parah di kakinya.

Infeksi itu sangat serius. Sehingga amputasi adalah satu-satunya pilihan -- selain benar-benar membuang belatung di lokasi infeksi.

4 dari 6 halaman

3. Tungau Burung

Tungau burung adalah makhluk kecil berkaki delapan yang benar-benar bisa membahayakan manusia.

Mereka kadang-kadang masuk ke dalam hidung manusia. Yang menyeramkan adalah ketika hewan ini masuk dan merayap di bawah kulit manusia lalu berkembang biak.

Tetapi serangan kutu burung ini juga bisa menyebabkan penderitaan psikologis yang parah.

5 dari 6 halaman

4. Teritip

Teritip adalah artropoda anggota infrakelas Cirripedia, subfilum Crustacea, sehingga berkerabat dengan kepiting dan udang.

Hewan ini hanya ditemukan di air laut dan cenderung menyukai perairan dangkal atau pasang yang bergelombang kuat.

Teritip ini memiliki zat perekat yang sangat kuat dan hampir seperti beton. Kemampuan ini digunakan oleh parasit ini untuk melekatkan diri pada benda-benda disekitarnya, termasuk makhluk hidup lain.

Seorang pria bernama Chris Johnson pernah menemui dokter tentang pertumbuhan aneh di tangannya yang telah menjadi perhatian serius. Tidak tahu apa itu, tetapi para dokter mengambil sampel untuk diuji.

Ternyata, itu adalah teritip yang tumbuh di dalam tangan pria itu.

 

6 dari 6 halaman

5. Cacing Pita

Cacing pita biasanya masuk ke dalam tubuh manusia melalui daging mentah atau kurang matang yang biasanya dikonsumsi oleh banyak orang. Beberapa jenis makanan tersebut seperti sushi, sashimi dan steak.

Sesuai seperti namanya, cacing pita dapat tumbuh dalam tubuh manusia hingga berukuran 15 meter. Parasit ini biasanya bersarang dalam usus manusia dan kebanyakan ditemukan dalam daging sapi dan babi yang terkontaminasi.

Selain lewat daging mentah, kontaminasi cacing pita pada tubuh juga bisa berasal dari sayuran yang tak dicuci secara bersih. Jika larva cacing pita masuk ke dalam tubuh, telur-telur cacing akan menempel pada usus manusia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.