Sukses

Kereta Taiwan Tergelincir ke Luar Rel, 17 Orang Tewas

Sebanyak 366 orang tengah berada di kereta api berkecepatan tinggi ketika delapan gerbongnya bergeser dari rel di Yilan, Taiwan.

Liputan6.com, Yilan - Kereta penumpang dilaporkan tergelincir di Kabupaten Yilan, Taiwan pada Minggu 21 Oktober 2018 sore waktu setempat. Sedikitnya 17 orang tewas dan 137 lainnya terluka insiden tersebut.

Pihak berwenang kereta api mengatakan mereka sedang menyelidiki insiden yang terjadi sekitar pukul 16.50 waktu setempat (08.50 GMT).

Menurut pemberitaan BBC yang dikutip Minggu (21/10/2018), sebanyak 366 orang tengah berada di kereta api berkecepatan tinggi itu ketika delapan gerbongnya bergeser dan tergelincir dari rel.

Kantor Berita Pusat Taiwan melaporkan bahwa lusinan orang mungkin masih terperangkap di dalam gerbong kereta.

Kereta berkecepatan tinggi Puyuma Express 6432 yang kecelakaan itu tengah melakukan perjalanan antara Taipei dan daerah pesisir timur Taitung. Sepur tersebut dilaporkan keluar dari rel yang berada dekat dengan Stasiun Xinma, dekat Kota Su'ao, sekitar 70 km (43 mil) dari Taipei.

Sejauh ini belum diketahui pasti apa yang menyebabkan kereta itu tergelincir, tetapi para saksi mengatakan kepada media setempat bahwa mereka mendengar suara dentuman keras kemudian melihat percikan api serta asap.

Petugas medis darurat, pemadam kebakaran dan tentara telah dikerahkan dan mengobati korban luka di tempat kejadian. Mereka lalu membawanya ke rumah sakit setempat.

Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan kursi penumpang terbalik, dan bagian-bagian dari rel kereta api yang menembus jendela gerbong di beberapa tempat.

Pemerintah pusat Taiwan mengatakan bahwa perdana menteri telah diberitahu tentang musibah kecelakaan kereta tersebut.

Taiwan memiliki jaringan kereta api yang luas, dan lebih dari setengah juta penumpang bepergian dengan transportasi itu setiap hari.

Rute kereta tepi pantai, layanan yang dijalankan pada hari Minggu, populer di kalangan turis yang mengunjungi pulau itu.

 

Saksikan juga video berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.