Banyak Token Bakal Hancur, Ketua SEC Peringatkan Investor Kripto untuk Tidak FOMO

Liputan6.com, Jakarta Ketua Komisi Sekuritas dan Pertukaran AS (SEC), Gary Gensler, telah memperingatkan sebagian besar token kripto akan gagal. Dia mendesak investor untuk tidak terjebak dalam FOMO (Fear of Missing Out) atau takut ketinggalan. 

Gensler juga menekankan kripto adalah kelas aset yang sangat spekulatif dan tidak secara penuh teregulasi. Hal itu disampaikan Gensler dalam diskusi ruang Twitter yang diselenggarakan oleh Angkatan Darat AS.

“Sebagian besar dari 10.000 atau 15.000 token ini akan gagal. Itu karena modal ventura gagal, startup baru gagal, tetapi juga karena sejarah memberi tahu kita tidak banyak ruang untuk mata uang mikro, artinya, kita memiliki dolar AS dan Eropa memiliki euro dan sejenisnya,” ujar Gensler dikutip dari Bitcoin.com, Senin (6/2/2023). 

Ini bukan pertama kalinya Gensler memperingatkan tentang kegagalan token kripto. Pada Mei tahun lalu, setelah runtuhnya ekosistem terra/luna, dia juga memperingatkan banyak token kripto akan gagal.

Kepala SEC itu juga telah dikritik oleh anggota parlemen dan pelaku industri karena mengambil pendekatan yang berpusat pada penegakan hukum untuk mengatur industri kripto. Pada November tahun lalu, Gensler menegaskan divisi penegakan regulator sekuritas akan tetap fokus pada kripto.

Belum lama ini SEC memeriksa dua perusahaan kripto terkemuka Gemini dan Genesis karena melakukan penawaran dan penjualan sekuritas yang tidak terdaftar kepada investor ritel melalui program peminjaman aset kripto Gemini Earn.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.