Liputan6.com, Jakarta Para penasihat keuangan masih percaya terhadap prospek kripto dalam jangka panjang, ini terbukti dalam sebuah survei yang mengungkapkan masih banyak penasihat keuangan yang merekomendasikan kliennya untuk berinvestasi dalam kripto.
Bitwise Asset Management, pengelola dana indeks kripto terkemuka di dunia, dan VettaFi, platform ETF berbasis data terkemuka, merilis hasil survei tahunan mereka pada Rabu (25/1/2023), yang menunjukkan 15 persen penasihat keuangan melaporkan mengalokasikan ke kripto di akun klien mereka selama tahun lalu.
Baca Juga
Angka ini kira-kira setara dengan hasil tahun lalu sebesar 16 persen, dan lebih baik dari hasil 2020 sekitar 6 persen dan 2021 sekitar 9 persen.
Advertisement
Sembilan puluh persen dari mereka yang disurvei menunjukkan telah menerima pertanyaan masuk dari klien tentang aset kripto.
Survei tersebut juga menemukan 59 persen penasihat keuangan memiliki klien yang secara mandiri berinvestasi dalam kripto di luar hubungan penasihat mereka. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh kurangnya akses karena hanya 29 persen penasihat yang melaporkan mereka dapat membeli kripto di akun klien, sementara 71 persen lainnya dilarang oleh kebijakan perusahaan.
Chief Investment Officer Bitwise Asset Management, Matt Hougan mengatakan survei ini mengingatkan crypto adalah salah satu peluang pengembangan bisnis terbaik di pasar penasihat keuangan.
“Di antara mereka yang mampu membeli crypto untuk klien, 52 persen saat ini aktif mengalokasikan atas nama klien,” kata Hougan, dikutip dari Kitco, Kamis (26/1/2023).
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hambatan dalam Merekomendasikan Kripto
Hambatan terbesar untuk merekomendasikan kripto kepada klien mereka adalah ketidakpastian peraturan, dengan 65 persen penasihat mengklaim ini sebagai hambatan untuk adopsi kripto yang lebih besar.
Regulasi yang lebih baik diidentifikasi oleh 75 persen penasihat sebagai langkah penting untuk meningkatkan kepercayaan mereka dalam mengalokasikan ke kripto, naik dari 55 persen tahun sebelumnya.
Advertisement
Secara keseluruhan, penasihat keuangan yang disurvei memiliki pandangan bearish terhadap pasar kripto dalam jangka pendek tetapi tetap bullish dalam jangka panjang.
Enam puluh tiga persen responden menunjukkan mereka mengharapkan harga bitcoin turun pada 2023, tetapi 60 persen berpikir kripto akan lebih tinggi dalam lima tahun.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement