Sukses

Top 3: Buntut Tragedi Kanjuruhan, Aremania Tak Akan Kembali ke Stadion

Artikel tentang buntut tragedi Kanjuruhan, Aremania gantung syal dan baju di jembatan penyeberang, tak akan kembali ke stadion menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta - Momen pilu tragedi Kanjuruhan tak akan mudah hilang dari kepala banyak orang. Nyawa yang melayang hingga 130 orang menunjukkan betapa buruknya insiden yang terjadi setelah laga Arema vs Persebaya pada 1 Oktober 2022 itu.

Bagi Aremania sendiri, tragedi di Stadion Kanjuruhan itu meninggalkan duka mendalam. Tak sedikit dari korban yang meninggal tersebut adalah fans Arema FC. Untuk menunjukkan solidaritas serta rasa kehilangan terhadap para korban, Aremania menggantungkan syal dan baju di sebuah jembatan penyeberangan di Malang.

Dalam foto-foto yang dicuitkan oleh akun Twitter @toptobs, tampak sebuah jembatan penyebarangan yang penuh dengan syal dan baju yang digantung. Juga terdapat spanduk dengan kalimat "Usut Tuntas Genosida Malang..."

"Di salah satu jembatan penyebrangan di malang terlihat banyak disimpan syal2 dan baju aremania. Lalu sy tanya ke aremania yg mengantar saya, ini mksdnya apa mas? Oh Itu syal dari beberapa korban meninggal dan temen2 aremania yg memutuskan untuk tidak akan hadir lg ke stadion." Demikian caption yang ditulis oleh @toptobs.

Artikel tentang buntut tragedi Kanjuruhan, Aremania gantung syal dan baju di jembatan penyeberang, tak akan kembali ke stadion menjadi yang terpopuler di kanal Citizen6-Liputan6.com. Disusul dengan artikel tentang ini lima alasan kamu sering digigit nyamuk dan cara pencegahannya.

Sementara itu artikel ketiga terpopuler tentang mudah cemas dan takut, lima zodiak ini paling sering overthinking.

Berikut Top 3 Citizen6:

1. Buntut Tragedi Kanjuruhan, Aremania Gantung Syal dan Baju di Jembatan Penyeberangan, Tak Akan Kembali ke Stadion

 

Dalam kolom balasan, ada salah satu warganet yang membantu menerangkan bahwa itu merupakan jembatan penyeberangan yang terdapat di Jl. A. Yani, Malang.

Cuitan tersebut telah disukai lebih dari 17 ribu kali dan dibagikan lebih dari 5 ribu kali. Beragam komentar warganet menanggapi aksi tersebut.

"Nangis liatnya, gantung syal begini demi keadilan," cuit salah satu warganet.

"Tidak ada sepak bola yg seharga nyawa.. Semoga para korban berada disisi Tuhan yg maha Esa," cuit warganet lainnya.

"Traumatik bgt. Aparat yg dsna ga tau apa akan trauma jg atau ngga, suporter yg prtama turun k lapangan trauma jg ga ya sambil ngbayangin seandainy aja sya ga turun ke lapangan," cuit warganet satunya.

Selengkapnya...

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Ini Loh 5 Alasan Kamu Sering Digigit Nyamuk dan Cara Pencegahannya

Gatal dan bentol akibat gigitan nyamuk memang sering membuat tidak nyaman, apalagi di saat tidur. Pernahkah kalian merasa lebih dikejar nyamuk daripada orang lain di sekitar? Ternyata ada alasan kenapa tubuh disukai nyamuk.

Nyatanya, selain menerapkan prokes, kita perlu melakukan tindakan pencegahan dari gigitan nyamuk. Contohnya seperti menjaga kebersihan rumah, menyemprot ruangan, memasang kelambu, serta tindakan pencegahan lainnya.

Terlepas dari itu, perlu diketahui bahwa orang-orang tertentu ternyata berisiko lebih tinggi untuk mendapat gigitan nyamuk. Golongan darah, mengenakan pakaian berwarna gelap, karbon dioksida yang dikeluarkan dari napas merupakan beberapa faktor yang membuat seseorang lebih sering digigit nyamuk.

Nyamuk akan menggigit penampakan kulit apapun untuk mendapatkan makanan yaitu darah. Walau begitu, nyamuk lebih suka memilih lokasi-lokasi tertentu biasanya di sekitar kepala dan kaki. Penyebabnya adalah suhu kulit dan jumlah kelenjar keringat di area tersebut yang menjadi penarik buat nyamuk. Mengapa faktor-faktor tertentu bisa membuat seseorang lebih sering digigit nyamuk?

Selengkapnya...

3 dari 3 halaman

3. Mudah Cemas dan Takut, 5 Zodiak Ini Paling Sering Overthinking

Pernahkah Anda berada di fase yang sering memikirkan sesuatu yang belum terjadi? Lantas, hal tersebut membuat Anda cemas dan sulit tidur nyenyak. Tanpa Anda sadari, hal tersebut adalah ciri-ciri orang yang sedang overthinking atau terlalu banyak berpikir. 

Tak jarang overthinking muncul karena rasa khawatir berlebih akan masa depan atau pun masa lalu yang belum selesai. Overthinking dapat menghampiri siapa saja terutama remaja yang masih mencari-cari jati diri.

Overthinking memang memiliki sisi positif dan sisi negatif. Sisi positifnya adalah orang yang overthinking biasanya akan lebih hati-hati dan berpikir matang akan sebelum melangkah. Namun, di satu sisi overthinking juga dapat mengganggu fokus Anda dalam pekerjaan sehari-hari bila tidak diselesaikan akar permasalahannya. 

Beberapa orang sangat mudah overthinking karena hal-hal kecil. Mereka sangat sensitif. Tanpa sadar membiarkan diri terus berlarut-larut dalam pikiran negatifnya sendiri. Ada beragam faktor yang membuat mereka sering berpikir demikian. Ternyata astrologi ada kaitannya dengan hal tersebut. 

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.