Sukses

Bosan Ditumpangi, Sekelompok Pria Hadiahi Temannya Mobil

Sekelompok pria menghadiahi sahabatnya mobil agar tak lagi meminta antar dan jemput.

Liputan6.com, Jakarta - Sahabat tentu menjadi orang yang memiliki peran penting dalam kehidupan seseorang. Kepadanya kita dapat berbagi momen kebahagiaan dan juga kesedihan bersama. Namun, terkadang sahabat suka bertingkah menyebalkan, salah satunya karena kebiasaannya sering nebeng.

Ada yang pernah merasakannya? Kalau iya, berarti kamu tidak sendiri. Sekelompok pria merasakan hal yang sama, dan apa yang mereka lakukan membuat kita geleng-geleng kepala.

Dimulai dari video yang diunggah akun Twitter @Asanda_Goduka. Terlihat seorang pria menerima kejutan sebuah hadiah berupa kunci mobil di sebuah tempat penjualan mobil. Di sana terdapat sebuah mobil sedan merek Toyota berwarna abu-abu yang sedang terparkir. Terlihat si pria terkejut dan tidak menyangka akan mendapatkan sebuah mobil.

"Ini mobilmu teman," kata seorang temannya. "Apa maksudmu ini mobilku?" jelas lelaki itu.

"Kau akan mengemudi sekarang," sahut teman lainnya. "Aku capek menjemputmu setiap saat. Semua orang capek, sebenarnya. Jadi, mengemudilah mulai sekarang," jelas teman lain yang jujur kepadanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sahabatnya Meminta Imbalan

Pria itu pun segera mendekati mobil pemberian teman-temannya dan memasukinya. Namun, ada satu imbalan yang harus dilakukan pria itu kepada sahabat-sahabatnya setelah menerima pemberian mobil ini. Ia harus mentraktir sahabat-sahabatnya sarapan selama dua minggu berturut-turut.  

Sayangnya, hingga kini belum diketahui di mana kejadian unik tersebut berlangsung. Namun, pastinya tentu kebahagiaan dirasakan si penerima mobil, dan juga perasaan lega bagi para sahabatnya. Video itu pun beredar hingga menjadi perbincangan viral warganet.

Reporter:

Fira Shabrina Malia

Universitas Indonesia

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.