Sukses

Anjing Tetangga Berisik, Pria Ini Ngamuk

Seorang pria nekat habisi keluarga pemilik anjing karena dianggap berisik dan mengganggu tidurnya.

Liputan6.com, Jakarta - Memang kesal kalau sedang enak tidur diganggu oleh suara yang berisik. Namun aksi pria satu ini sepertinya sudah kelewat batas. Karena anjing tetangga terus menggong-gong dan menggangu tidurnya, pria asal Ningbo ini tega bunuh tetangganya.

Insiden pilu ini terjadi pada Kamis pagi (11/10/2018), di mana polisi angkat suara terhadap aksi seorang pria yang menghabisi tiga tetangga hanya karena masalah sepele yakni anjing menggong-gong.

Dilansir dari World of Buzz, rupanya pria 46 tahun itu sudah sering mengeluh pada tetangganya bahwa anjing yang mereka pelihara sangat berisik. Sang pembunuh yang diketahui bernama Wang mengeluh bahwa anjing tetangganya yang berisik kerap menganggu tidurnya.

Sedangkan sang tetangga yang diketahui bernama Cheng tidak melakukan apapun untuk menghentikan gonggongan anjingnya, meski Wang sudah mengeluh hingga beberapa kali.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Menjadi perdebatan di kalangan netizen

Wang akhirnya memberi peringatan terakhir kepada Chen untuk membungkam anjingnya. Namun pria itu tetap tidak mempdulikannya hingga Wang kehabikan akal sampai akhirnya bertindak nekat.

Pria itu kemudian masuk ke rumah untuk mengambil pisau, lalu bergegas masuk ke dalam rumah Chen pada Rabu (10/10/2018) pukul 6.40 sore.

Wang menusuk Chen, istri, anak perempuan serta ibu Chen. Dari keempat anggota keluarga itu hanya sang ibu yang berhasil selamat dari tragedi berdarah tersebut.

Namun Wang langsung ditangkap oleh polisi pada pukul 7 malam. Insiden tersebut rupanya menuai perhatan dari netizen Tiongkok. Sebagian besar dari mereka menyalahkan sang pemilik anjing yang bersifat egois. Tapi tak sedikit pula menyampaikan bahwa kedua pihak melakukan hal yang salah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.