Sukses

Viral Jemaah Haji Pulang dengan Penampilan Glamor, Ini Kata Warganet

Rombongan ibu-ibu pulang dari Tanah Suci dengan pakaian mencolok, menjadi nyinyiran warganet.

Liputan6.com, Jakarta - Rombongan jemaah haji yang baru pulang dari Tanah Suci sudah pasti dinantikan oleh keluarga serta kerabat. Tentu perjalanan dan pengalaman mereka beribadah di Makkah dan Madinah telah ditunggu-tunggu untuk diceritakan.

Namun, penampilan mereka saat pulang tentu juga perlu jadi perhatian. Biasanya jemaah haji pulang dengan seragam yang telah disediakan travel haji atau pakaian yang sopan dan tertutup.

Namun, ada hal yang cukup mengejutkan warganet pada rombongan haji asal Mamuju. Diunggah oleh akun Facebook Dyan Khautsar, Rabu (19/9/2018), ibu-ibu yang baru mendarat dari Tanah Suci itu membuat kontroversi karena pakaian nyentrik mereka.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Respons warganet

Dengan warna pakaian yang mencolok dan perhiasan emas, rombongan ibu-ibu itu sukses menuai beragam respons warganet. Walaupun banyak yang merasa heran, segelintir warganet memberikan pandangan dan pendapat mereka tentang penampilan ibu-ibu tersebut.

"Moga ketularan ajalah naik haji sama emasnya," kata Rindy Ani.

"Yg sperti ini asli dandanan dr sulawesi selatan atau bugis makassar," sahut Riman Anaqia

"Mantap ini menujukkan orang2 di daerah lebih kaya kaya..lanjutkan..yang penting punya sendiri ya..gk hasil korupsi," tulis Junkdi Putra Adiyasa.

"Ini klo ga salah Bugis Makassar, ibu2 ini bukan mau pamer atau berlebihan, tp mereka spt ini krn memang sdh dari jaman nenek moyang mereka yg turun temurun, adatnya mereka spt ini, bentuk rasa syukur kpd Allah krn telah menunaikan kewajiban ibadah haji dan pulang dgn selamat," komentar Oktavia Renata.

Sampai saat ini unggahan tentang ibu-ibu rombongan haji tersebut sudah dibagikan lebih dari 5,8 ribu kali. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.