Sukses

Hoaks Video Terkini, dari Gempa Turki sampai Pendaratan Tentara China

Berikut kumpulan hoaks berbentuk video.

Liputan6.com, Jakarta - Hoaks yang beredar di tengah masyarakat lewat media sosial disajikan dengan berbagai bentuk untuk meyakinkan penerimanya, salah satunya adalah video.

Hoaks video berpotensi besar dapat menyesatkan, sebab sulit untuk dibedakan benar dan tidaknya dan tampilan visual pun mudah meyakinkan.

Cek Fakta Liputan6.com pun telah menelusuri sejumlah informasi seputar video, hasilnya sebagian terbukti tidak benar.

Berikut kumpulan hoaks berbentuk video.

Video Ledakan Pembangkit Nuklir saat Gempa Turki

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023. Klaim tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 7 Februari 2023.

Unggahan klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023 menampilkan sebuah bangunan meledak mengeluarkan api dan diiringi dengan kepulan asap. Kemudian dilanjutkan dengan tayangan kobaran api saat malam hari di antara bangunan bertingkat.

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Turkey nuclear plant blast earthquake time #earthquake2023 #turkey #earthquake #NewsUpdate"

Benarkah klaim video pembangkit nuklir meledak saat gempa Turki 2023? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini...

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Video Tsunami Turki setelah Gempa Bumi

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video tsunami di Turki setelah gempa bumi. Kabar tersebut diunggah akun Facebook, pada 7 Februari 2023.

Klaim video tsunami di Turki setelah gempa bumi menampilkan air dengan gelombang memasuki wilayah daratan. Video tersebut diambil dari atas dan terlihat sejumlah orang berlarian.

Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"Sempat terjadi Tsunami di Turki setelah gempa bumi 7,8 SR. Video tersebut terekam oleh para tamu salah satu hotel di pesisir pantai."

Benarkah klaim video tsunami di Turki setelah gempa bumi? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini..

 

3 dari 4 halaman

Video Tentara China Masuk Indonesia Pakai Maskapai Lion Air

Sebuah video yang diklaim tentara China masuk ke Indonesia menggunakan maskapai penerbangan Lion Air beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 2 Februari 2022.

Video berdurasi 25 detik itu memperlihatkan sejumlah orang mengenakan seragam lengkap mirip tentara dan tengah berbaris di sebuah bandara. Terlihat di belakang mereka pesawat Lion Air berwarna putih.

Video itu kemudian dikaitkan dengan kabar bahwa tentara China telah masuk Indonesia menggunakan maskapai Lion Air.

"Sudah terang2an pakai seragam militer? Gila ini beneran......

Tentara Cina sudah masuk Indonesia, tengah malam, untuk Apa.?!? Siap² saja Anak Cucu dijajah Aseng, atau siap jadi Mata² Cina / Pengkhianat bagi Negeri ini.!!!

Mentri Pertahannya Mantan Jendral tapi ngak punya sikap , seolah mereka adalah bagian dari penghianat, Ulama saja di khianati apalagi rakyatnya.Masih banyak yg setia dengan orang Munafik ini," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah beberapa kali direspons oleh warganet.

Benarkah dalam video itu tentara China telah tiba di Indonesia menggunakan maskapai penerbangan Lion Air? Simak dalam artikel berikut ini...

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.