Cek Fakta: Viral Video Israel Serang Palestina Saat Salat Iduladha 2020 di Masjid Al Aqsa, Benarkah?

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim sebagai aksi penyerangan Israel terhadap warga Palestina yang tengah menjalankan salat Iduladha pada 31 Juli 2020. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Google Reverse Image.

Hasilnya terdapat beberapa Channel YouTube yang mengunggah video serupa. Satu di antaranya diunggah Channel YouTube العين الإخبارية pada 11 Agustus 2019 lalu. Video tersebut bertajuk "Suasana shalat Idul Adha di Masjid Al-Aqsa".

"Berita Al Ain Suasana shalat Idul Adha di Masjid Al-AqsaPuluhan ribu warga Palestina melakukan sholat Idul Adha yang diberkati di halaman Masjid Al-Aqsa di Yerusalem yang diduduki di tengah-tengah doa yang dinyanyikan melawan pasukan pendudukan Israel," tulis Channel YouTube العين الإخبارية.

Penelusuran selanjutnya dilakukan menggunakan situs berbagi YouTube dengan memasukkan kata kunci "Eid al-Adha al Aqsa prayers". Hasilnya terdapat beberapa Channel YouTube yang mengunggah video tentang bentrokan di Masjid Al Aqsa usai Salat Idul Adha. Namun peristiwa bentrokan bukan terjadi pada perayaan Idul Adha 31 Juli 2020.

Satu di antaranya video yang diunggah Channel YouTube Here's TV pada 12 Agustus 2019. Video berdurasi 2 menit 31 detik itu bertajuk "Bentrok di Masjid Al Aqsa Beberapa Jam Setelah Salat Iduladha".

"HANYA beberapa jam setelah salat Iduladha pada Minggu, 11 Agustus 2019, polisi Israel dan warga muslim Palestina terlibat bentrok di kompleks Masjid Al Aqsa, Yerusalem. Bentrokan dipicu setelah kepolisian Israel melarang umat Yahudi berkunjung ke kompleks Al Aqsa pada Hari Raya Iduladha. Meski begitu, umat muslim memprotes karena khawatir jika sekelompok umat Yahudi masih bisa masuk ke kompleks Al Aqsa. Perayaan Iduladha kali ini juga bertepatan dengan hari libur umat Yahudi yang dikenal dengan Tisha B'av. Banyak umat Yahudi yang kerap mengunjungi kompleks Al Aqsa selama perayaan Hari Tisha B'av. Kompleks Al Aqsa memang menjadi salah satu wilayah paling sensitif dalam sengketa wilayah antara Palestina dan Israel yang telah berlangsung lebih dari setengah abad lalu," tulis Channel YouTube Here's TV.

Video bentrokan aparat Israel dengan warga Palestina juga diunggah Channel YouTube RT pada 11 Agustus 2019 lalu. Video itu bertajuk "Palestinian worshippers clash with IDF on Eid al-Adha at Al-Aqsa".

"Hundreds of Palestinian Muslims gathered to pray on the Muslim festival of Eid al-Adha at the Al-Aqsa compound in East Jerusalem on Sunday, before clashes broke out between them and Israeli security forces.

Footage shows security forces engaging in scuffles with Palestinians as tear gas rises in the background. Police reportedly also used stun grenades against worshippers in the holy site.

Eid al-Adha or the 'Festival of Sacrifice', is one of two globally celebrated holidays in Islam, the other being Eid al-Fitr. It marks Ibrahim/Abraham's willingness to sacrifice his son to God before Jibra'il/Gabriel's intervention. Animals are often sacrificed on the holiday to remember the offering," tulis Channel YouTube RT.

Video yang diklaim sebagai aksi penyerangan Israel terhadap warga Palestina yang tengah menjalankan salat Iduladha pada 31 Juli 2020 ternyata tidak benar.

Video yang diunggah akun Facebook Bebaskan palestina merupakan kegiatan Salat Iduladha pada 2019 di Masjid Al Aqsa, Palestina. Bentrokan antara aparat Israel dengan warga Palestina dalam video itu bukan terjadi pada perayaan Iduladha 2020.

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.