Sukses

Rumor Kontrak STY, Erick Thohir Minta Pecinta Sepak Bola Indonesia Waspadai Propaganda Negara Lain

Erick Thohir minta pecinta sepak bola Indonesia hati-hati dengan kabar yang mengatakan jika Shin Tae-Yong akan digantikan karena itu kemungkinan bentuk propaganda dari negara lain.

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu ke belakang ada kabar berkeliaran yang menyebutkan jika pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-Yong sudah mencapai akhir karir kepelatihannya di tanah air dan sudah ada beberapa nama yang berpotensi menggantikannya. Sebagai informasi, kontrak pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut akan habis pada Desember 2023

Namun, kabar tersebut dibantah oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang menjelaskan jika jangan-jangan ini merupakan bentuk propaganda negara lain untuk memecah belah Indonesia.

“Kalau ada pendekatan ke pelatih Vietnam, tanya ke Vietnamnya. Jangan-jangan ini psywar menjelang SEA Games untuk memecah belah kita sebagai bangsa. Jadi jangan termakan propaganda dari negara lain yang tidak menginginkan Timnas kita untuk berprestasi,” tegas Erick dalam sesi konferensi pers di GBK Arena, Jakarta, Rabu (19/4/2023).

Erick menilai dengan tersiarnya kabar-kabar seperti itu, hubungan dengan pelatih dapat terganggu dan pada akhirnya merusak rencana jangka panjang yang sudah dibangun.

Oleh karena itu, sosok yang juga sekaligus menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut membentuk Badan Tim Nasional (BTN) yang difokuskan untuk rencana jangka panjang PSSI hingga akhirnya target utamanya adalah Timnas Indonesia bisa ikut Piala Dunia 2040.

“Hal-hal ini yang membuat saya sejak awal kembali membentuk Badan Tim Nasional. Ada keputusan Exco membentuk Badan Tim Nasional supaya ada peran tim yang khusus membangun persiapan Timnas,” jelas Erick.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tidak Tahu

Berkenaan dengan rumor pengganti Shin Tae-Yong tadi, Erick Thohir mengaku tidak tahu apa-apa mengenai hal itu dan mengaku tidak pernah meminta siapapun untuk mengontak atau mencari pelatih pengganti.

“Kalau mengenai gossip-gosip itu saya sebagai Ketua Umum PSSI tidak tahu dan tidak pernah mengutus siapapun untuk mengontak. Apakah ini psywar dari negara lain supaya kita tidak berprestasi? Mungkin saja. Indonesia kalau bangun dari tidur itu menakutkan buat negara-negara tetangga dan mereka tidak mau kita maju,” tegas pria berusia 52 tahun itu.

3 dari 3 halaman

Pembagian Tugas

Sementara itu, berkenaan dengan kursi kepelatihan di Timnas, Erick Thohir menjelaskan jika sejak awal sudah ada pembagian tugas yang jelas di antara pelatih dan Timnas. Jadi, Erick mengindikasikan jika rumor-rumor mengenai pergantian pelatih itu seharusnya tidak pernah ada karena di dalam tubuh Timnas itu sendiri semuanya sudah jelas.

“Sudah ada kesepakatan karena kemari nada Piala Dunia U-20, Coach Shin (Tae-Yong) fokus kepada U-20. Kemudian ada SEA Games yang berjalan bersamaan makanya Coach Indra Sjafri kita kasih kesempatan untuk megang itu. Pembagian tugas antara Coach Shin dan Coach Indra Sjafri sudah disepakati, kita harus saling membantu sebagai bangsa. Tidak mungkin semua dikerjakan secara individu, kita perlu teamwork,” ujar Erick.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.