Sukses

Kabar Baik Hampiri Mantan Pemain MU Usai Kalahkan Covid-19

Mantan gelandang MU, Marouane Fellaini sempat dirawat di rumah sakit karena mengidap Covid-19/

Liputan6.com, Guangzhou - Kabar baik tengah menghampiri mantan pemain Manchester United (MU), Marouane Fellaini. Setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19, pemain asal Belgia itu tidak perlu berlama-lama menganggur karena Liga Super China (CSL) kemungkinan akan kembali bergulir pada akhir Juni atau awal Juli 2020. 

Hal ini seperti disampaikan oleh CEO Guangzhou R&F, Huang Shenghua, kepada kantor berita Xinhua seperti dilansir dari CNA, Senin (20/4/2020). "Menurut penilaian terhadap situasi saat ini, musim baru kemungkinan akan dimulai lagi pada akhir Juni atau awal Juli," kata Shenhua memberi bocoran.

Seperti diketahui, CSL seharusnya sudah bergulir pada 22 Februari 2020 lalu. Namun federasi sepak bola China menunda pelaksanaan kompetisi menyusul merebaknya wabah Covid-19 di negara itu. 

Sejak ditemukan pertama kali di kota Wuhan, akhir tahun lalu, virus Corona Covid-19 telah menjangkiti lebih dari 82 orang dan menewaskan 4.632 warga Negeri Tirai Bambu. Fellaini yang memperkuat Shandong Luneng setelah meninggalkan MU, dua musim lalu juga menjadi salah satu korbannya.

Pemain asal Belgia itu harus dirawat di rumah sakit akibat dinyatakan positif Covid-19. Dan saat ini dia telah dinyatakan sembuh dan diizinkan pulang meski harus menjalani karantina selama 14 hari. 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Klub Wuhan Pulang Kampung

Sejauh ini, belum ada komentar resmi dari federasi sepak bola China terkait pelaksanaan CSL musim baru. Namun situasi pandemi di negara mereka belakangan ini memang sudah mulai terkendali. Kota Wuhan yang sebelumnya di-lockdown untuk mencegah penularan sudah dibuka kembali seperti biasa. 

Kesempatan ini segera dimanfaatkan oleh klub CSL, Wuhan Zall untuk kembali ke negaranya. Sebelumnya, Wuhan Zall sempat terperangkap di Spanyol karena menggelar pemusatan latihan musim dingin. Para pemain ofisial telah mendarat di Shenzhen dan kini menjalani karantina di rumah sakit. 

Meski demikian, pemerintah China masih melarang warga asing untuk masuk demi mencegah munculnya kasus baru di negara mereka. Kebijakan ini tentu akan mengganggu kepulangan para pemain asing CSL yang sebagian besar sedang berada di negaranya saat pandemi Covid-19 merebak.

 

3 dari 3 halaman

Lebih dari 200 Negara

Sementara itu, virus Corona Covid-19 kini telah menyebar ke lebih dari 200 negara. Jumlah korban yang terinfeksi sudah mencapai lebih dari 2 juta orang dengan jumlah kematian mencapai 160 ribu jiwa.  

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.