Aktivitas Simon McMenemy Setelah Tak Lagi Latih Timnas Indonesia

Jakarta - Setelah dipecat dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia pada November 2019, Simon McMenemy mencoba peruntungan sebagai komentator. Hal ini ia lakukan di Bangladesh.

Kabar tersebut diungkapkan McMenemy dalam unggahan di akun Instagram miliknya. Pelatih asal Skotlandia itu mengunggah foto pengeras suara plus layar dengan latar belakang stadion sepak bola.

Dalam keterangan fotonya, Simon menyebut sedang menjadi komentator dalam sebuah pertandingan sepak bola. Simon juga mengaku pekerjaan itu tak semudah yang terlihat.

"Setiap orang adalah komentator ketika duduk di sofa. Akan tetapi, lebih sulit daripada yang terlihat," tulis Simon McMenemy dengan keterangan lokasi di Bangabandhu National Stadium.

 

 

 

View this post on Instagram

Everyone is a sofa commentator.... but its harder than it looks #commentating #bangladesh #blessed

A post shared by Simon McMenemy (@simonmcmenemy) on Jan 17, 2020 at 1:51am PST

Bola.com coba mencari tahu laga apa yang dikomentari Simon McMenemy. Dengan mencari keterangan di internet dan mencocokan waktu kick off dan lokasi foto. Ternyata Simon McMenemy menjadi komentator di Bangabandhu Cup 2020.

Turnamen tersebut digelar oleh Federasi Sepak Bola Bangladesh (BFF) sejak enam tahun silam. Untuk edisi tahun ini, Bangabandhu Cup 2020 berlangsung pada 15 sampai 25 Januari 2020, dan diikuti enam tim yakni Bangladesh, Palestina, Burundi, Mauritius, Seychelles, dan Sri Lanka.

Laga yang dikomentari Simon McMenemy adalah pertandingan Palestina melawan Sri Lanka. Laga tersebut berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk Palestina, dan gol dicetak Mahmoud Abu Warda (90+3') dan Khaled Salem (90+6').

Ini menjadi laga kedua yang dipimpin Simon McMenemy melalui layar kaca. Sebelumnya, Simon juga menjadi komentator laga pembuka antara Bangladesh melawan Palestina (15/1/2020) yang berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk tim tamu.

"Persiapan untuk laga pembuka Bangabandhu Gold Cup 2020 antara tuan rumah Bangladesh melawan Palestina," tulis Simon McMenemy beberapa waktu lalu. 

Video