Sukses

Jelang Tampil di China, Timnas Indonesia U-22 Matangkan Skema Menyerang

Timnas Indonesia U-22 terus mematangkan persiapan menjelang duel di CFA Team China Chongqing Three Gorges Bank Cup International Football 2019.

Jakarta - Timnas Indonesia U-22 terus mematangkan persiapan menjelang duel di CFA Team China Chongqing Three Gorges Bank Cup International Football 2019. Tim asuhan Indra Sjafri mulai mengasah kemampuan menyerang.

Turnamen tersebut menjadi ajang pemanasan buat Timnas Indonesia U-22 jelang tampil di SEA Games 2019. Egy Maulana dkk. akan mendapatkan ujian berat karena menghadapi tim sekelas China, Arab Saudi, dan Yordania.

"Dua hari yang lalu kami fokus membenahi pertahanan. Sekarang, itu sudah berjalan dengan baik. Kami akan mencoba fokus kepada penyerangan," kata Indra Sjafri seperti dikutip situs resmi PSSI, Senin (7/10/2019).

Menurut Indra Sjafri, untuk membuat tim yang tangguh harus bisa meliputi 3 aspek penting. Faktor tersebut adalah serangan, pertahanan, dan transisi.

"Membuat Timnas itu tak semudah yang dipikirkan. Jadi, ada prosesnya sampai puncak. Saya harus terus memperbaiki apa yang ada dalam tim ini," tegas Indra Sjafri.

Turnamen CFA Team China Chongqing Three Gorges Bank Cup International Football 2019 juga dijadikan Indra Sjafri untuk menemukan komposisi pemain Timnas Indonesia U-22 di SEA Games. Rencananya, sebanyak 26 nama akan dibawa untuk mengikuti turnamen yang berlangsung pada 9-13 Oktober 2019 itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terkendala Visa

Timnas Indonesia U-22 sejatinya berangkat ke China pada Senin (7/10/2019). Namun, permasalahan visa membuat pemberangkatan di tunda.

Situasi itu sempat membuat Indra Sjafri kecewa. Sampai saat ini belum diketahui kapan skuat Garuda akan bertolak ke Negeri Tirai Bambu.

Timnas Indonesia U-22 dipersiapkan untuk berlaga di SEA Games 2019 Filipina 24 November-11 Desember mendatang. Tim Garuda Muda ditargetkan meraih medali emas.  Dua tahun silam, Timnas Indonesia U-22 besutan Luis Milla hanya bisa meraih medali perunggu.

 Disadur dari: Bola.com (Zulfirdaus Harahap/Aryo Yosia, Published 08-10-2019)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.