Sukses

Piala Indonesia: Panpel Persib Imbau Aremania Tak Datangi Bandung

Persib menjamu Arema FC di leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia.

Liputan6.com, Bandung - Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan Persib Bandung dan Kepolisian Resort Bandung mengimbang pendukung Arema FC, Aremania tidak datang ke Bandung untuk menyaksikan laga Persib kontra Arema di Piala Indonesia.

Persib lebih dulu menjamu Arema di Stadion Si Jalak Harupat, Senin 18 Februari 2019 dalam laga leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia. Permintaan agar Aremania tidak datangi Bandung saat laga itu berlangsung diungkapkan Koordinator Umum Panpel Persib, Budhi Bram Rachman.

"Setelah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk bapak Kapolres Bandung (AKBP Indra Hermawan), sebaiknya pendukung Arema tidak datang untuk menonton pertandingan ke Bandung," kata Budhi Bram, seperti dilansir situs resmi Persib.

"Bukan bermaksud apa-apa, tapi ini semua demi kebaikan bersama," tambahnya.

Pihak Polres Bandung, melalui AKBP Indra pun menyarankan agar pendukung Arema tidak datang ke Bandung. Hal itu disampaikannya langsung saat menggelar rapat koordinasi Persiapan Pengamanan Pertandingan Piala Indonesia Persib versus Arema di Mapolres Bandung, Kamis 14 Februari 2019.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Koordinasi

"Ya, kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait agar mereka (Aremania) tidak datang ke Bandung," jelas Indra dalam rapat.

Tidak hanya itu, AKBP Indra juga meminta kepada seluruh bobotoh agar selalu menjaga keamanan dan ketertiban saat laga Persib melawan Arema berlangsung. Dia tidak mau ada tindakan anarkis yang dapat merugikan semua pihak.

3 dari 3 halaman

Hubungan Tak Harmonis

Seperti diketahui, pendukung Persib dan Arema tidak punya hubungan yang harmonis. Dengan imbauan melarang Aremania ke Bandung diharapkan dapat meminimalisasi aksi-aksi yang tidak diinginkan. 

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.