Sukses

Andi Setyo Berpeluang Jadi Bek Utama Timnas Indonesia U-22

Nova Arianto menyukai postur tinggi yang dimiliki Andi Setyo di Timnas Indonesia U-22.

Jakarta Bek tengah PS Tira dan Timnas Indonesia U-22, Andi Setyo Nugroho, sepertinya akan menjadi andalan utama untuk mengisi lini belakang skuat Garuda Muda di Piala AFF U-22 2019.

Asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Nova Arianto, melihat postur tinggi yang dimiliki pemain berusia 21 tahun itu bisa menjadi keunggulan tersendiri.

Timnas Indonesia U-22 saat ini masih memiliki 10 pemain belakang setelah Indra Mustafa, Anan Lestaluhu, dan Syafril Lestaluhu dipulangkan.

Ke-10 pemain tersebut adalah Nurhidayat Haji Haris, Rachmat Irianto, Bagas Adi Nugroho, Dallen Ramadhan Doke, Dandi Maulana, Andi Setyo, Fredyan Wahyu, Firza Andika, Asnawi Mangkualam, serta Samuel Christianson.

Jika menilik pemain-pemain yang bisa mengisi posisi sebagai bek tengah, ada nama-nama seperti Nurhidayat Haji Haris dan Rachmat Irianto, yang menjadi andalan Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-19. Selain itu, ada Bagas Adi Nugroho dan Andi Setyo yang merupakan pemain Timnas Indonesia U-22di era Luis Milla.

Kehadiran Andi Setyo, yang di era Luis Milla kurang mendapatkan menit bermain, justru membuat Nova Arianto merasa senang. Mantan bek Timnas Indonesia yang kini menjadi asisten Indra Sjafri itu melihat Andi Setyo memiliki keunggulan dalam segi postur tubuh.

"Sebenarnya semua pemain hampir merata. Namun, saya sedikit fokus kepada Andi karena dia memiliki postur yang cukup tinggi. Saya ingin meningkatkan kemampuan dia di sini," ujar Nova Arianto seusai sesi latihan Timnas Indonesia U-22 di Stadion Madya, Senayan, Senin (21/1/2019)

Timnas Indonesia U-22 akan berlaga dalam dua turnamen di kuarter pertama 2019. Piala AFF U-22 2019 akan menjadi turnamen pertama dijalani di Kamboja pada 17 Februari hingga 2 Maret 2019. Setelah itu, tim asuhan Indra Sjafri itu berlaga di Vietnam dalam Kualifikasi Piala AFC U-23 2020 yang digelar pada 22 hingga 26 Maret 2019.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.