Sukses

Luka Modric Puas Bisa Balas Kritikan Media Inggris

Luka Modric meminta media Inggris untuk lebih sederhana dan tidak membuat pemberitaan yang berlebihan tentang tim lawan.

Moskow - Kapten timnas Kroasia, Luka Modric, merasa puas bisa membalas kritikan yang dilontarkan media-media Inggris. Menurutnya, media Inggris melakukan kesalahan dengan meremehkan Kroasia.

Sebelum laga yang dijalani Kroasia tersebut, media-media Inggris ramai memberitakan kalau pemain Kroasia mengalami kelelahan. Hal tersebut membuat Inggris akan berada dalam posisi yang menguntungkan.

Namun, hasil akhir membuktikan kalau Kroasia lebih memiliki keunggulan fisik dan bisa memanfaatkan peluang yang mereka miliki. Kroasia menang dan Modric memiliki kesempatan untuk menjawab analisis media Inggris.

"Kami membuktikan kalau kami bisa mencapai babak final dan hal tersebut bukanlah kebetulan. Kami bisa membungkam media, khususnya yang berasal dari Inggris," ujar Modric.

"Mereka selalu meremehkan Kroasia dan hasilnya justru kami bisa membuat kejutan. Kami mendengar semua pendapat mereka, membaca tulisan mereka dan membuktikan siapa yang lebih dahulu merasakan kelelahan."

"Mereka seharusnya bisa lebih ramah dan menghormati tim lawan. Itu saja yang saya minta," ungkap Modric.

Pada laga final Piala Dunia 2018, Kroasia akan berhadapan dengan Prancis. Hal tersebut membangkitkan memori Kroasia saat tampil sebagai tim debutan pada Piala Dunia 1998.

Saat itu, Kroasia menembus babak semifinal namun kalah dari Prancis dengan skor 2-1. Luka Modric pun berniat memperbaiki hasil tersebut dan menorehkan sejarah yang lebih baik untuk sepak bola Kroasia.

Sumber: Metro

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.