Menang Adu Penalti, Munchen Juara Piala Super Jerman

Permainan di babak kedua makin panas karena skor masih sama kuat. Dortmund membuka peluang lewat Nuri Sahin di menit ke-58 tapi sukses ditepis Ulreich.

Keganasan Dortmund terbukti bertuah. Di menit ke-71, tim asuhan Peter Bosz ini kembali unggul lewat gol Pierre Emerick-Aubameyang.

Dia manfaatkan umpan Dembele sebelum melakukan chip cantik taklukkan Ulreich. Skor pun kembali berubah menjadi 2-1 untuk Dortmund.

Tertinggal, Munchen coba suntikkan tenaga pemain muda. Carlo Ancelotti masukkan Renato Sanches untuk gantikan Tolisso di menit ke-84.

Masuknya pemain muda Portugal ini langsung membawa perubahan. Di menit ke-88, Munchen samakan skor menjadi 2-2 hasil gol bunuh diri kiper Dortmund, Roman Burki.

Sebelum terjadinya gol terjadi kemelut di depan gawang usai tembakan Rode. Skor 2-2 bertahan hingga pertandingan berakhir sehingga dilanjut ke babak adu penalti.

Pada babak adu penalti, Munchen lagi-lagi sempat tertinggal. Itu setelah Joshua Kimmich gagal eksekusi penalti sebagai penendang ketiga.

Namun Munchen bisa bernafas lega setelah gelandang Dortmund, Sebastian Rode gagal eksekusi penalti sebagai penendang keempat. Skor pun bertahan 3-3.

Marc Bartra gagal tunaikan tugas sebagai penendang terakhir. Tembakannya bisa dibaca Ulreich dengan baik, sedangkan bek Munchen Nicklas Sules sukses eksekusi penalti. Skor pun berubah 5-4 untuk Munchen.

Borussia Dortmund (4-3-3): Burki; Piszczek, Sokratis, Bartra, Zagadou/Passlack (77); Castro, Sahin, Dahoud/Rode (46); Dembele, Aubameyang, Pulisic/M Philipp (90)


Bayern Munchen (4-3-3): Ulreich; Kimmich, Martinez/Sule (60), Hummels, Rafinha; Tolisso/Sanches (84), Rudy, Vidal; Muller/Coman (67), Lewandowski, Ribery