Sukses

Selain Messi, Ini 10 Atlet Bermasalah dengan Pajak

Selain Lionel Messi, ada sejumlah atlet yang juga terjerat kasus penggelapan pajak.

Liputan6.com, Jakarta Lionel Messi dan ayahnya, Jorge Horacio, divonis hukuman 21 bulan penjara. Selain itu, bintang Barcelona ini juga harus membayar denda dua juta euro atau sekitar Rp 29 miliar. Vonis tersebut dijatuhkan Pengadilan Spanyol pada Rabu (6/7/2016) waktu setempat.

Baca Juga

  • Mengamuk, Hamilton Hancurkan Kamar Hotel di Baku
  • Lupa Bawa Hp, Remaja Ini Punya Cara Cerdas Foto Bareng Ronaldo
  • Rossi Akhirnya Turun Tangan Poles Dua Pembalap Indonesia

Majelis hakim menilai Messi dan ayahnya terbukti mengemplang pajak sebesar 4,1 juta euro atau sekitar Rp 61 miliar. Hal itu dilakukan dalam kurun waktu antara 2007 dan 2009.

Namun, Messi dan ayahnya tak perlu menjalani hukuman penjara. Seab, hukum di Spanyol memungkinkan terpidana dengan vonis tidak lebih dari dua tahun tak harus mendekam di penjara. Apalagi, ia juga tak punya catatan kriminal.

Sebenarnya, bukan hanya Messi yang pernah terjerat kasus penggelapan pajak. Seperti dilansir Marca, Kamis (7/7/2016), ada 10 atlet lainnya yang juga terbelit kasus ini. Berikut 10 atlet tersebut:

1. Davor Suker: Eks striker Timnas Kroasia dan Real Madrid ini diperintahkan membayar 258.592 euro setelah ia menghindari pajak sehubungan dengan hak citra pada 1998.

2. Romario: Mantan striker Barcelona dan Brasil ini dijatuhi hukuman tiga tahun penjara karena penggelapan pajak dan denda 800.000 euro terkait masalah pajak antara 1996 dan 1997.

3. Boris Becker: Bintang tenis asal Jerman ini didakwa menggelapkan pajak sebesar 1,7 juta euro pada 2002. Becker akhirnya didenda 375.000 euro dan diperintahkan untuk membayar biaya pengadilan.

4. Javier Mascherano: Rekan Lionel Messi di Barcelona dan Timnas Argentina ini divonis setahun penjara karena penggelapan pajak. Mascherano juga didenda sebesar 816 ribu euro atau setara Rp 12,2 miliar.

5. Luis Figo: Pada 2012, mantan pemain Timnas Portugal ini diperintahkan membayar 2,5 juta euro untuk pajak yang belum dibayarkannya dari periode antara 1997 dan 1999 saat masih bermain untuk Barcelona.

6. Samuel Eto'o: Saat menjadi pemain Barcelona, ​​antara 2006 dan 2009, striker Timnas Kamerun itu dituduh menggelapkan 3.500.000 euro dalam kaitannya dengan gaji dan hak citranya dari merek olahraga Puma.

7. Arancha Sanchez Vicario: Pada Februari 2001 lalu, petenis Spanyol ini harus membayar 3,5 juta euro berdasarkan putusan Pengadilan Tinggi Barcelona. Ia dinilai terbukti menggelapkan pajak penghasilan pada periode 1989-1993.

8. Diego Maradona: Pada 1980-an, Departemen Keuangan Italia mengejar legenda sepak bola Argentina tersebut karena tidak membayar pajak saat main di klub Napoli. Jumlah tagihan pajak Maradona mencapai tujuh juta euro.

9. Valentino Rossi: Pada 2007, kantor pajak Pasaro memerintah pembalap MotoGP asal Italia tersebut membayar 120 juta euro untuk pajak yang tidak dibayar antara 2000 dan 2004. Tapi, setahun kemudian, Rossi diperintahkan untuk membayar 43 juta euro.

10. Neymar: Masalah pajak telah menghantui Neymar sejak hari-harinya di Santos untuk bergabung dengan Barcelona pada 2013. Kasus ini kemudian sampai ke pengadilan di Barcelona dan memerintahkan Neymar untuk membayar 45 juta euro.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Pajak adalah pungutan yang diwajib dibayarkan oleh penduduk sebagai sumbangan wajib kepada negara atau pemerintah.

    Pajak

  • Lionel Messi adalah pemain sepak bola berbakat asal Argentina yang tergabung dalam klub Barcelona
    Lionel Messi adalah pemain sepak bola berbakat asal Argentina yang tergabung dalam klub Barcelona

    Lionel Messi

Video Terkini