Dorna Akui Bakal Dapat Masalah Jika Rossi Pensiun

Liputan6.com, Madrid - CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta mengakui pihaknya bakal menghadapi masalah jika Valentino Rossi akhirnya pensiun. Pasalnya, Ezpeleta menganggap figur Rossi begitu kuat di MotoGP.

Valentino Rossi kini sudah berusia 37 tahun dan tinggal menyisakan dua tahun kontrak bersama Movistar Yamaha. Kontrak itu ditandatangani Rossi setelah dia gagal menjuarai MotoGP di musim lalu.

"Ya, mungkin bukan yang terbaik karena itu berarti ketika dia pensiun kami akan punya masalah. Rossi adalah pembalap fantastis. Sulit dilupakan dan yang terpenting dia pembalap yang sangat cepat," kata Ezpeleta di Motorsport.

Rossi sudah berkarier di MotoGP sejak awal tahun 2000. Pembalap asal Italia ini telah mengoleksi tujuh gelar juara dunia di kelas MotoGP.

Tak heran, banyak pecinta MotoGP mengidolakan pembalap kelahiran Urbino, Italia 16 Februari 1979. Karena memiliki banyak fan, Rossi pun dinilai punya pengaruh cukup kuat terhadap perkembangan MotoGP.

"Di atas semua itu, Rossi adalah sosok yang mencintai MotoGP dan kami bersyukur memilikinya. Dengan perpanjangan kontrak dua tahun di usianya yang sudah 37 tahun, itu berarti dia merasa masih cukup kompetitif," ujar Ezpeleta.

Meski mengaku bakal kehilangan, Ezpeleta menolak anggapan popularitas MotoGP tergantung pada Rossi. Menurut dia, MotoGP tetap akan populer meski Rossi sudah pensiun.

"Selama dia masih ada di sini maka itu bagus. Tapi jika tidak, kami harus menemukan hal lain dan membuat hal itu bekerja," kata Ezpeleta.

"Sebuah berita bagus jika Rossi tetap membalap, tapi kami harus berpikir, ini harus tetap berlanjut ketika dia pensiun, tak peduli apakah dia berada di tim atau tidak," ujar Ezpeleta mengakhiri.