PT PLN (Persero) bakal menerapkan sistem prabayar untuk pengisian energi pada mobil listrik. Hal itu bertujuan untuk memudahkan pengguna mobil listrik mendapatkan energi.
Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji mengatakan, para pengguna mobil listrik berhak mendapat fasilitas dari PLN sama seperti pelanggan PLN lainnya. Untuk itu, PLN memberi kemudahan pengguna mobil listrik untuk mengisi tenaga listriknya dengan cara prabayar.
"Bagi yang memiliki kendaraan bermotor dengan bahan bakar listrik itu merupakan pelanggan bergerak PLN. Kami juga siapkan sistem prabayar sehingga memudahkan ketika mengisi bahan bakar di charger sation," kata Nur, di Jakarta, Rabu (9/10/2013).
Untuk pengisian prabayar, PLN akan memanfaatkan sistem voucher sehingga besaran listrik yang dibutuhkan tergantung kebutuhan pemilik kendaraan.
"Nanti dari jumlah voucher yang dibeli bisa diisi di charger station sesuai jumlah yang telah dimasukkan ke dalam voucher," ungkap Nur.
Terkait dengan mobil listrik, PLN terus melakukan sosialisasi ke masyarakat, seperti menghadirkan mobil listrik di acara-acara yang diadakan PLN.
"Kami memang terus melakukan sosialisasi mengenai kehadiran mobil listrik. Kami ingin semua terlibat untuk melihat dan mencoba kendaraan bermotor berbahan bakar listrik," terang dia. (Pew/Ndw)
Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji mengatakan, para pengguna mobil listrik berhak mendapat fasilitas dari PLN sama seperti pelanggan PLN lainnya. Untuk itu, PLN memberi kemudahan pengguna mobil listrik untuk mengisi tenaga listriknya dengan cara prabayar.
"Bagi yang memiliki kendaraan bermotor dengan bahan bakar listrik itu merupakan pelanggan bergerak PLN. Kami juga siapkan sistem prabayar sehingga memudahkan ketika mengisi bahan bakar di charger sation," kata Nur, di Jakarta, Rabu (9/10/2013).
Untuk pengisian prabayar, PLN akan memanfaatkan sistem voucher sehingga besaran listrik yang dibutuhkan tergantung kebutuhan pemilik kendaraan.
"Nanti dari jumlah voucher yang dibeli bisa diisi di charger station sesuai jumlah yang telah dimasukkan ke dalam voucher," ungkap Nur.
Terkait dengan mobil listrik, PLN terus melakukan sosialisasi ke masyarakat, seperti menghadirkan mobil listrik di acara-acara yang diadakan PLN.
"Kami memang terus melakukan sosialisasi mengenai kehadiran mobil listrik. Kami ingin semua terlibat untuk melihat dan mencoba kendaraan bermotor berbahan bakar listrik," terang dia. (Pew/Ndw)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.