Sukses

Ketika Erick Thohir Disambut Meriah di Sumut, Banyak Emak-Emak Minta Foto

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, mendapat sambutan meriah dari ribuan masyarakat saat melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Utara

Liputan6.com, Jakarta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, mendapat sambutan meriah dari ribuan masyarakat saat melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Utara, pada Jumat (6/01/2023).

Antusiasme masyarakat tersebut, terlihat mulai dari penyambutan di Bandara Kualanamu. Masyarakat memenuhi terminal kedatangan Bandara tersebut dengan harapan bisa bertemu langsung dengan Erick Thohir.

Sambutan meriah juga diberikan kepada Menteri BUMN saat tiba di lokasi pabrik minyak makan merah di Deli Serdang.

Menteri BUMN bersama rombongan yang terdiri dari Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah, Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Ketua Umum Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Marahalim Harahap, dan sejumlah pejabat lainnya, diberikan tanda penyambutan dari masyarakat setempat.

Tak sedikit dari ribuan masyarakat yang memenuhi kiri dan kanan jalan, berusaha menerobos menjagaan untuk bersalaman dengan Erick Thohir. “Mau foto aja, mas. Biasanya cuma lihat di TV,” ujar emak-emak yang mencoba meminta berswafoto di lokasi tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Survei Capres Cawapres: Ganjar-Erick Thohir Ungguli Anies-AHY

Lembaga survei Indikator Politik Indonesia (IPI) telah menyelenggarakan simulasi Pilpres 2024. Sertidaknya ada 3 pasangan Capres dan Cawapres yang ditetapkan dalam survei tersebut. Mereka adalah Ganjar Pranowo-Erick Thohir, Anies Baswedan-AHY, dan Prabowo-Puan Maharani.

Dalam survei itu, IPI melakukan 4 model simulasi pasangan calon yang masuk dalam 5 besar untuk posisi Capres dan Cawapres. Hasilnya, pasangan Ganjar-Erick Thohir menduduki posisi teratas.

Model pertama, pasangan Ganjar-Erick Thohir dipilih oleh 38,6 persen responden. Disusul Anies-AHY (30,4 persen), dan Prabowo-Puan sebanyak 19,8 persen. Sisanya yang tidak tahu/tidak menjawab sebesar 11,2 persen.

Pada model kedua, Ganjar-Erick mendulang suara 38,0 persen, Anies-AHY 30,8 persen dan Prabowo-Bahlil 20,0 persen. Sisa 11,1 persen tidak tahu/tidak menjawab.

Pada model ketiga, Ganjar-Erick 39,7 persen, Anies-Khofifah 27,4 persen, Prabowo-Bahlil 20,4 persen dan 12,6 persen tidak menjawab.

Dalam model keempat, Ganjar-Erick mendulang 37,4 persen, Anies-AHY 29,6 persen, Prabowo-Khofifah 22,2 persen dan sisa 10,8 persen tidak tahu/tidak menjawab.

"Elektabilitas Ganjar naik di bulan Desember, begitu juga ketika dipasangkan dengan Erick Thohir. Elektabilitas Anies turun di bulan Desember, pasangan Anies-AHY juga turun," kata Direktur IPI Burhanuddin Muhtadi, Kamis (5/1/2023).

"Basis dukungan terhadap Ganjar-Erick berasal dari publik yang puas terhadap kinerja pemerintah saat ini, terutama dari basis PDI Perjuangan,” tambahnya.

3 dari 3 halaman

Tugas dari Jokowi

Dalam sejumlah kesempatan, Presiden Jokowi dketahui kerap memberi penugasan khusus kepada Ganjar-Erick, antara lain untuk mendatangkan investor di Kawasan Industri Terpadu Batang, Jawa Tengah. Mereka juga diminta mendampingi masyarakat dalam pemanfaatan lahan perhutanan sosial.

Terbaru, Presiden Jokowi sendiri menyebut Menteri BUMN Erick Thohir sebagai menteri andalannya. Hal itu disampaikan Jokowi dalam kunjungannya ke Riau, Rabu, 4 Januari 2023.

Saat itu, Presiden Jokowi yang sedang meninjau kegiatan perdagangan di Pasar Bawah, Kota Pekanbaru, secara khusus memanggil Menteri BUMN Erick Thohir untuk mendekat.

"Sudah kenal dengan menteri andalan saya, belum?" tanya Jokowi kepada warga yang mengerumuninya ketika Erick mendekat.

Warga pun kemudan bersorak riuh sembari meneriakkan nama Erick Thohir. Mendapat sambutan begitu, Erick sambil tersenyum menghampiri dan menyalami beberapa warga Riau.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.