Sukses

Hadapi Tantangan 2023, Telkom Terus Perkuat Strategi Five Bold Moves

Langkah transformasi melalui ketiga pilar bisnis digital dan strategi utama Five Bold Moves terus dijalankan demi memaksimalkan peluang, meningkatkan daya saing, dan value creation.

Liputan6.com, Jakarta Langkah transformasi melalui tiga pilar bisnis digital dan strategi utama Five Bold Moves terus didorong oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom). Langkah tersebut dijalankan demi memaksimalkan peluang, meningkatkan daya saing, dan value creation. 

Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah menyampaikan hal tersebut saat mengikuti kegiatan Breakfast with Telkom: Facing 2023 with Strong Fundamental di Telkom Landmark Tower Jakarta, Rabu (7/12/2022).

Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo menyampaikan ada tiga agenda besar Kementerian BUMN dalam mendukung transformasi digital Indonesia, antara lain membangun infrastruktur digital, mengakselerasi ekosistem digital dan menumbuhkembangkan talenta digital.

"Di tengah tekanan industri telekomunikasi yang sangat besar, setiap negara melakukan penyesuaian model bisnis seperti di India dan AS," katanya.

"Selama dua tahun terakhir, Telkom melakukan restrukturisasi strategi dan beberapa perbaikan pada business model yang berdampak positif terhadap kinerja perusahaan," tambah Kartika.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Strategi Five Bold Moves

Ia juga menyampaikan lima strategi utama perusahaan yang terdiri dari inisiatif Fixed Mobile Convergence (FMC), InfraCo, Data Center Co, B2B Digital IT Service Co dan DigiCo. 

Telkom masih terus fokus menjalankan inisiatif tersebut, dengan penekanan saat ini pada FMC, InfraCo dan Data Center Co. 

FMC merupakan inisiatif untuk menginbrengkan IndiHome ke Telkomsel sehingga nantinya layanan fixed dan mobile broadband ini akan berada dalam satu entitas demi memberikan layanan broadband terbaik dengan biaya yang efisien. 

Inisiatif InfraCo merupaan langkah konsolidasi pada infrastruktur telekomunikasi yang memungkinkan adanya network sharing demi mengoptimalkan potensi dan valuasi. Selanjutnya pada inisiatif Data Center Co, Telkom saat ini tengah melakukan konsolidasi data center dalam satu entitas Telkom Data Ecosystem. 

Dengan infrastruktur yang luas, data center yang tersebar di seluruh Indonesia dan customer base yang besar menjadi potensi kuat bagi Telkom untuk menjadi pemimpin di bisnis platform digital ini. 

Dalam waktu dekat, Telkom akan melakukan groundbreaking data center di Batam yang diproyeksikan untuk melayani permintaan data center yang masih cukup besar dari pasar Singapura.

Adapun dividen per saham tahun buku 2022 diperkirakan minimal sama dengan dividen per saham ditahun 2021.

3 dari 4 halaman

Konsisten Jaga Pertumbuhan dan Profitabilitas

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Telkom Heri Supriadi memaparkan pertumbuhan kinerja Telkom yang secara konsisten terus berupaya menjaga pertumbuhan dan profitabilitas. 

Dalam kurun lima tahun terakhir, Telkom mencatat kinerja yang cukup baik dengan pertumbuhan positif pada pendapatan, EBITDA, dan laba bersih, menunjukkan profitabilitas yang terus membaik dan efisiensi biaya yang terjaga.

Menutup tahun 2022, proyeksi pertumbuhan kinerja keuangan Telkom di sisi pendapatan, EBITDA, dan laba bersih berkisar pada low single digit, dengan total belanja perusahaan (capital expenditure) diperkirakan pada level 25-28% dari pendapatan. 

Sementara itu pada outlook 2023-2025, peningkatan kinerja pendapatan, EBITDA, dan laba bersih diperkirakan mencapai mid to high single digit dengan rencana total belanja perusahaan (capital expenditure) pada 22-25% dari pendapatan.

Ririek pun menanggapi pertanyaan dari peserta mengenai investasi Telkomsel di GoTo. Ririek menegaskan bahwa dalam melakukan investasi digital, TelkomGroup fokus tidak hanya kepada capital gain semata tapi lebih pada potensi synergy value yang dihasilkan baik bagi TelkomGroup maupun BUMN. 

Saat ini synergy value Telkomsel - GoTo yang dihasilkan sudah cukup besar bahkan tumbuh di atas 50% daripada tahun lalu. Hal yang sama juga berlaku pada MDI dimana synergy value yang dihasilkan dari investasi MDI ke startup memiliki nilai yang lebih besar daripada capital gain.

 

4 dari 4 halaman

Perkuat Positioning

Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam menjelaskan lebih lanjut terkait synergy value Telkomsel - GoTo yang telah mendorong percepatan dan memperkuat positioning ekosistem digital Telkomsel. Hingga September 2022, synergy value yang dihasilkan mencapai Rp507,3 miliar atau tumbun 50,3% YoY.

Synergy value yang terbangun antara Telkomsel bersama GoTo telah memperkuat layanan berbasis digital, mendorong inovasi, dan meningkatkan pengalaman UMKM di Indonesia.

Selain itu, sinergi tersebut juga mampu mendorong perfomansi lini bisnis utama Telkomsel dan mengembangkan potensi inovasi kolaborasi layanan bersama.

 

(*) 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.