Sukses

Harga Emas Antam Dekati Rp 1 Juta per Gram, Ini Daftarnya di 12 April 2022

Harga emas yang diproduksi dan dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau emas Antam naik Rp 4.000 pada perdagangan Selasa pekan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas yang diproduksi dan dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau emas Antam naik Rp 4.000 pada perdagangan Selasa pekan ini. Hal yang sama terjadi dengan harga emas buyback Antam yang juga naik Rp 4.000.

Pada Selasa (12/4/2022), harga emas Antam dipatok Rp 997 ribu per gram. Angka ini naik jika dibanding dengan perdagangan sehari sebelumnya yang dipatok Rp 993 ribu per gram.

Demikian juga dengan harga emas Antam buyback yang turun menjadi 894 ribu per gram. Harga buyback ini merupakan patokan bila Anda menjual emas maka Antam akan membelinya di harga Rp 894 ribu per gram.

Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Harga emas Antam belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Berikut rincian harga emas Antam berbagai ukuran pada Selasa, 12 April 2022:

* Pecahan 0,5 gram Rp 548.500

* Pecahan 1 gram Rp 997.000

* Pecahan 2 gram Rp 1.934.000

* Pecahan 3 gram Rp 2.876.000

* Pecahan 5 gram Rp 4.760.000

* Pecahan 10 gram Rp 9.465.000

* Pecahan 25 gram Rp 23.537.000

* Pecahan 50 gram Rp 46.995.000

* Pecahan 100 gram Rp 93.912.000

* Pecahan 250 gram Rp 234.515.000

* Pecahan 500 gram Rp 468.820.000

* Pecahan 1.000 gram Rp 937.600.000.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Harga Emas Dunia

Harga emas di pasar spot dan berjangka naik tipis pada perdagangan Senin. Dalam sesi perdagangan harga emas sebenarnya naik tinggi tetapi kemudian mengalami tekanan karena salah satu presiden Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed) berkomentar soal suku bunga.

Mengutip CNBC, Selasa (12/4/2022), harga emas di pasar spot naik 0,1 persen ke level USD 1.947,80 per ounce setelah mencapai level tertinggi sejak 14 Maret di USD 1.968,91 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS ditutup naik 0,1 persen ke level USD 1.948,2 per ounce.

Harga emas menyerah setelah mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Tekanan terhadap harga emas terjadi usai Presiden the Fed Chicago Charles Evans mengisyaratkan tidak akan menentang kenaikan suku bunga yang agresif.

Ia memastikan bahwa kenaikan suku bunga the Fed akan berjalan cepat dengan beberapa kali kenaikan sebesar 50 basis poin pada pertemuan bank sentral yang akan datang.

"Pertanyaan sebenarnya adalah apakah (The Fed) benar-benar akan mengambil sikap yang cukup kuat terhadap tekanan inflasi ini untuk mencegah potensi apa yang kami yakini masih bisa mendukung harga emas?" kata Direktur Perdagangan Logam Mulia High Ridge Futures, David Meger.

 

3 dari 3 halaman

Fokus Pasar

Emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Namun kenaikan suku bunga akan menekan harga emas yang tidak memberikan imbal hasil. Ia harus bersaing dengan obligasi yang memberikan dua keuntungan yaitu imbal hasil dan kenaikan harga

Fokus sekarang adalah pada laporan harga konsumen AS bulan Maret yang akan dirilis pada hari Selasa. Para pelaku pasar mengharapkan kenaikan lebih lanjut karena dampak perang Ukraina pada biaya energi.

"Perang terus berlanjut dan tanpa solusi yang jelas dan menjadi bukti bahwa itu menjadi masalah jangka panjang," kata analis pasar luar negeri Kinesis Carlo Alberto De Casa. Hal ini menurutnya mendukung harga emas.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.