Sukses

Kejar Target Bisnis, Phapros Bakal Luncurkan 12 Produk Baru

Phapros meyakini, pertumbuhan ekonomi yang lebih baik juga menjadi dasar dalam menetapkan target bisnis di tahun ini.

Liputan6.com, Jakarta PT Phapros Tbk menatap 2022 dengan optimis. Perseroan meyakini, pertumbuhan ekonomi yang lebih baik juga menjadi dasar dalam menetapkan target bisnis di tahun ini. 

Emiten berkode saham PEHA ini optimistis dengan pertumbuhan dobel digit di tahun 2022. Pertumbuhan tersebut utamanya akan didorong dengan pengembangan dan inovasi produk – produk baru.

"Tahun ini, Phapros berencana menluncurkan sepuluh hingga dua belas produk baru yang diharapkan bisa mendorong kinerja perusahaan agar dapat tumbuh sesuai target," kata Direktur Utama PT Phapros Tbk, Hadi Kardoko dalam keterangannya, Senin (21/3/2022).

Dalam menjaga ketersediaan produk di pasaran, Phapros juga terus melakukan perbaikan berkelanjutan di segala bidang yang terkait dengan proses bisnis, serta bersinergi dengan anak usaha PT Lucas Djaja Group.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sukseskan MotoGP

Dalam hal mengenalkan produk kesehatan, Phapros juga turut meramaikan gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB.

Hadi Kardoko mengatakan bahwa ini merupakan bentuk dukungan Phapros terhadap ajang balapan motor internasional tersebut dengan menghadirkan produk – produk kesehatan unggulannya dalam trade promo yang diselenggarakan selama tiga hari mulai Jumat hingga Minggu (18-20 Maret 2022).

“Ajang MotoGP di Mandalika ini sangat dinantikan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Melalui acara berskala internasional seperti ini, dan dengan jumlah penonton yang banyak, kami harap masyarakat bisa lebih mengenal produk – produk kesehatan yang kami miliki,” ujarnya.

MotoGP Mandalika merupakan kali pertama Indonesia menggelar balapan MotoGP sejak 1997 di Sentul, Jawa Barat. Indonesia menjadi negara Asia Tenggara ketiga yang masuk kalender MotoGP musim ini bersama Malaysia dan Thailand.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.