Sukses

Bank Mandiri Kucurkan Rp 2,45 Triliun untuk Ekspansi Hutama Karya

Fasilitas pembiayaan dari Bank Mandiri akan digunakan untuk membiayai pengembangan bisnis Hutama Karya ke depan.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk menyepakati kerjasama pembiayaan senilai total Rp 2,45 triliun untuk PT Hutama Karya (Persero) serta mitra supplier dan kontraktor. Kredit dari Bank Mandiri ini akan digunakan untuk membiayai pengembangan bisnis BUMN karya tersebut ke depan.

Dari nilai pembiayaan tersebut, sebesar Rp 2,2 triliun merupakan limit kredit modal kerja yang diberikan kepada Hutama Karya dengan masa pinjaman 12 bulan untuk membiayai proyek-proyek yang sedang digarap.

Sedangkan, Rp 250 miliar merupakan limit pembiayaan bagi mitra supplier atau kontraktor Hutama Karya yang menggunakan skema invoice financing sebagai underlying. Pembiayaan ini diberikan untuk mengoptimalkan pengelolaan likuiditas mitra supplier/subkontraktor agar proyek yang dikerjakan dapat sesuai jadwal.

Kerjasama pembiayaan ini ditandatangani oleh Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Hutama Karya Hilda Savitri, Direktur Operasi II Hutama Karya Ferry Febrianto, SVP Corporate Banking Bank Mandiri Budi Purwanto dan SVP SME Banking Bank Mandiri Alexander Dippo, serta disaksikan Senior EVP Corporate Banking Bank Mandiri Arief Ariyana di Jakarta, Kamis (9/12/2021).

Menurut Arief Ariyana, kerjasama ini merupakan sinergi strategis mengingat Hutama Karya menjadi salah satu BUMN karya yang ditugaskan untuk membangun sejumlah proyek-proyek infrastruktur strategis.

"Inisiatif pembiayaan value chain ini diharapkan dapat membantu Supplier/Sub Kontraktor dari Hutama Karya dalam mendapatkan percepatan penerimaan pembayaran sehingga meningkatkan likuiditas keuangan dan kualitas pekerjaan proyek,” kata Arief.

Pembiayaan ini, lanjutnya, merupakan bentuk konsistensi Bank Mandiri dalam mendukung sektor bisnis menengah mengingat program ini dapat membantu memberikan solusi permodalan bagi pelaku usaha yang terdampak Covid-19 agar roda perekonomian dapat terus berjalan.

“Meski limit yang disepakati adalah Rp 250 miliar, kami tidak menutup kemungkinan adanya penambahan limit seiring dengan berkembangnya kerja sama antara kedua perusahaan. Kami pun siap untuk mendukung rencana-rencana bisnis strategis lain Hutama Karya maupun group usaha lain dari Hutama Karya,” ungkapnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Payroll Pegawai

Selain itu, Bank Mandiri juga berinisiatif mendukung pengembangan dan peningkatan kesejahteraan pegawai Hutama Karya melalui penawaran program-program payroll pegawai, seperti solusi pembiayaan pegawai dan juga penawaran program workshop untuk pengembangan pegawai yang mana kerjasama ini telah dilakukan pada September 2021 lalu.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Hutama Karya Hilda Savitri menjelaskan, kerjasama antara Hutama Karya dan Bank Mandiri ini merupakan sinergi yang penting dalam rangka mensupport keuangan para Supplier/Sub Kontraktor

"Dengan adanya dukungan dari Bank Mandiri ini, semoga para Supplier dan Sub Kontraktor dari Hutama Karya dapat memanfaatkannya dalam rangka menjaga likuiditas perusahaan serta meningkatkan kinerja dalam pelaksanaan proyek dengan Hutama Karya," tuturnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.