Sukses

IHSG Merosot Terseret Pembatasan Kegiatan di Jawa-Bali, Investor Asing Beli 10 Saham Ini

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 71,66 poin atau 1,17 persen ke posisi 6.065,68 pada penutupan perdagangan 6 Januari 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan Rabu (6/1/2021). IHSG tertekan imbas pengumuman pembatasan kegiatan di Jawa Bali seiring kasus COVID-19 yang meningkat.

IHSG turun 71,66 poin atau 1,17 persen ke posisi 6.065,68. Indeks saham LQ45 merosot 1,63 persen ke posisi 945,67. Seluruh indeks saham acuan kompak melemah. 319 saham melemah sehingga menekan IHSG. 144 saham diam di tempat. 173 saham menguat.

Total volume perdagangan 23,2 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 19,6 triliun. Investor asing jual saham Rp 664,61 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah 13.864.

Secara sektoral, 10 sektor saham kompak tertekan. Sektor saham infrastruktur memimpin pelemahan IHSG sekitar 2,09 persen, sektor saham keuangan melemah 1,31 persen, dan sektor barang konsumsi melemah 1,29 persen.

Di tengah IHSG melemah tersebut, investor asing juga memanfaatkan untuk beli saham. Di pasar reguler tercatat aksi beli investor asing Rp 125,80 miliar. Sedangkan di seluruh pasar tercatat aksi jual investor asing Rp 664,61 miliar.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

10 Saham Dibeli Investor Asing

Berikut 10 saham dibeli investor asing pada Rabu, (6/1/2021) di tengah IHSG tertekan dikutip dari data RTI:

1.Saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)

Investor asing beli saham PT Bank Mandiri Tbk Rp 51,2 miliar. Total volume perdagangan 435,54 juta saham. Harga saham PT Bank Mandiri Tbk tetap di posisi Rp 6.425 pada penutupan perdagangan.

2.Saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

Investor asing beli Rp 47,4 miliar saham INCO. Saham INCO naik tipis 0,87 persen ke posisi 5.800 per saham.

3. Saham PT Astra International Tbk (ASII)

Investor asing beli saham Rp 44,2 miliar. Saham ASII melemah 0,40 persen ke posisi 6.150.

4. Saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)

Saham TOWR dibeli investor asing Rp 24,9 miliar Saham TOWR tetap di posisi 965.

5.Saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)

Investor asing akumulasi saham MNCN sebanyak Rp 23,4 miliar. Saham MNCN menguat 0,83 persen ke posisi 1.210 per saham.

3 dari 3 halaman

Saham BCA hingga EXCL

6.Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Investor asing beli saham Rp 14 miliar untuk BCA. Saham BBCA melemah 2,05 persen ke posisi 34.725

7. Saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

Investor asing beli saham KLBF sebanyak Rp 13,9 miliar. Saham KLBF menguat 2,04 persen ke posisi 1.500 per saham.

8. Saham PT United Tractors Tbk (UNTR)

Investor asing beli saham Rp 13,6 miliar. Saham UNTR merosot 1,9 persen ke posisi Rp 25.800.

9. Saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

Investor asing beli saham INTP sebanyak Rp 11,7 miliar. Saham INTP melemah 2,42 persen ke posiusi 14.100.

10. Saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

Investor asing borong saham INDF sebanyak Rp 10,3 miliar. Saham INDF terkoreksi 1,46 persen ke posisi 6.750 per saham.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.