Sukses

Waskita Karya Sebar 300 Paket Sembako untuk Pegawai Terdampak Covid-19

Waskita Karya turut aktif dalam penanganan Covid-19

Liputan6.com, Jakarta PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Kode Saham: WSKT) melalui Program Waskita Peduli membagikan lebih dari 300 paket sembako kapada pegawai terdampak pandemi Covid-19.

Kegiatan ini digelar untuk membantu mengurangi beban dari dampak wabah virus Covid-19 terhadap perubahan aktivitas kerja dan penurunan pendapatan ekonomi masyarakat.

Bantuan berupa beras 5 kg, minyak goreng 2 lt, gula pasir 3 kg dan tepung 1 kg diserahkan melalui perkumpulan Office Boy, Cleaning Service, Driver dan Security Waskita yang selanjutnya disalurkan kepada anggota yang merupakan pegawai PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Pembagian sembako dilaksanakan dengan tetap mentaati protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak aman, dan mencuci tangan.

“Kami berharap bantuan sembako ini bisa meringankan kebutuhan para pegawai yang terdampak pandemi Covid-19 di lingkungan perusahaan, karena dengan saling peduli, saling berbagi, kita bisa melawati masa-masa sulit seperti saat ini,” ujar SVP Quality, Health, Savety, Environment & System selaku Ketua Tim Gugus Tugas Waskita Percepatan Penanganan Covid-19 dan Pelaksanaan Adaptasi Kebiasaan Baru New Normal PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Subkhan dalam keterangannya, Kamis (16/9/2020)

Ditegaskannya, penyerahan bantuan ini merupakan wujud nyata kepedulian Waskita sebagai BUMN kepada masyarakat.

Diharapkan bantuan tersebut dapat bermanfaat dan membantu pegawai yang terdampak pandemi Covid-19.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • BUMN adalah singkatan dari Badan Usaha Milik Negara yang beroperasi di Indonesia.

    BUMN

  • Waskita Karya adalah perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi.

    waskita karya

  • Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China

    COVID-19

Video Terkini