Sukses

Begini Kondisi Pengolahan Gas Gundih Cepu di Blora Pasca Terbakar

Tim Penanganan Keadaan Darurat PT Pertamina EP Cepu Field langsung melakukan upaya stabilisasi seluruh fasilitas di CPP Gundih. Dok PEP

Liputan6.com, Jakarta PT Pertamina EP terus melakukan stabilisasi di area operasi Central Processing Plant (CPP) Gas Gundih di Blora pasca terjadinya gangguan di area Thermal Oxidizer (TOX) yang mengakibatkan keluarnya api di fasilitas tersebut, pada Kamis, 9 April 2020 ini.

"Sekitar pukul 09.40 WIB kami mendapatkan informasi adanya gangguan di area Thermal Oxidizer (TOX) di CPP Gundih. Dari kejadian tersebut mengakibatkan adanya api yang muncul di fasilitas tersebut," ujar Asset 4 General Manager PT Pertamina EP Agus Amperianto dalam keterangannya.

Dikatakan bila tim Penanganan Keadaan Darurat PT Pertamina EP Cepu Field langsung melakukan upaya stabilisasi seluruh fasilitas di CPP Gundih. Ini membuat api di Fasilitas TOX sudah berhasil dikendalikan dan dipadamkan pada pukul 10.45 WIB serta tidak ada korban jiwa atas kejadian ini.

"Saat ini operasi di CPP Gundih dan sumur gas sudah dilakukan shutdown untuk proses stabilisasi. Seluruh pekerja didalam area CPP Gundih sudah dievakuasi, Fire Truck 2 unit serta ambulance dan paramedic kami standby di lokasi", jelas Agus.

 

Kemudian, Agus menambahkan bahwa saat ini tim PKD masih terus menjaga fasilitas CPP Gundih untuk mengamankan hingga kondisi stabil.

"Kami harapkan masyarakat di sekitar lokasi untuk tidak panik. Karena tim kami masih terus menangani kondisi ini sampai tuntas. Mohon doanya agar fasilitas CPP Gundih bisa segera beroperasi normal. Dan produksi gas sebesar 50 MMSCFD bisa kembali kita salurkan ke konsumen antara lain PT SPP, PLTGU Tambak Lorok Semarang dan PGN Jargas Blora dan Jargas semarang", pungkas Agus. *

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini