Sukses

Unik, CEO Ini Tak Pernah Merekrut Pelamar Kerja yang Paling Pintar

Pendiri sekaligus CEO Hint, Kara Goldin justru memiliki sudut pandang berbeda tentang pegawai yang akan direkrutnya.

Liputan6.com, Jakarta Umumnya, banyak pelamar kerja berusaha untuk terlihat cerdas dan mengetahui berbagai hal saat wawancara kerja. Namun Kara Goldin  yang merupakan pendiri sekaligus CEO Hint, perusahaan air mineral, justru memiliki sudut pandang berbeda tentang pegawai yang akan direkrutnya.

"Saya melihat banyak sekali kandidat yang ingin terlihat jenius dan tahu semua jawaban. Tapi mereka tak mengerti bahwa pimpinan yang hebat tak mencari pelamar yang pintar, kompetitif, tahu segalanya dan selalu ingin mengungguli orang lain," papar Goldin seperti dilansir dari CNBC, Selasa (14/1/2020).

Setelah bertahun-tahun bekerja di berbagai perusahaan besar hingga sukses mendirikan perusahaan sendiri, dia mengatakan selalu rendah hati pada apa-apa yang tidak diketahuinya. Dirinya lebih memilih orang-orang yang justru berusaha berada di lingkungan di mana banyak orang yang lebih pintar darinya.

Jadi, dia memutuskan untuk tidak merekrut pelamar kerja yang paling pintar di antara yang lain.

"Alasannya adalah seseorang yang tak tertarik menghabiskan waktu bergaul dengan mereka yang lebih pintar tak akan pernah berhasil mengembangkan diri dan bekerja lebih baik," ungkapnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Nasehat Jobs

Menurutnya, ada satu nasehat bijaksana dari Steve Jobs yang menjadi teladannya. Kapanpun orang bertanya nasehatnya tentang bagaimana cara terbaik merekrut pegawai, dia selalu menggunakan nasehat Jobs tersebut.

"Tak masuk akal merekrut orang pintar dan memberitahu mereka harus melakukan apa. Kita merekrut orang cerdas, justru agar mereka bisa memberitahu kita apa yang harus dilakukannya," tandas Goldin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.