Sukses

Melantai Perdana, Saham Sentral Mitra Melonjak 49,65 Persen

Sentral Mitra Informatika akan menggunakan 50 persen dana yang didapat dari IPO untuk pembelian aset.

Liputan6.com, Jakarta - PT Sentral Mitra Informatika Tbk resmi melantai perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (28/11/2018) pagi ini. Emiten dengan kode saham LUCK itu merupakan emiten ke-53 yang menawarkan saham perdana melakukan Initial Public Offering (IPO) di bursa Indonesia tahun ini.

Komisaris Utama Sentral Mitra Informatika Caroline Himawati mengungkapkan, IPO ini merupakan momen bersejarah bagi perseroan untuk kedepannya lebih terbuka dan berinovasi.

"Suatu pencapaian besar dan bersejarah hari ini dapat menjadi perusahaan publik, terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung. Kami berharap memberi satu dividen yang cukup" kata dia di Gedung BEI.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna berharap, perusahaan dapat membangun hubungan yang baik dengan seluruh stakeholder yang ada.

"Ini perusahaan ke-53 yang tercatat di BEI. Ini spesial momen bagi perusahaan dari private company menjadi public company. Ini perlu komitmen dan visi yang jelas bagi perusahaan kedepanya. Semoga terus bisa berinovasi," ujarnya

Pada pencatatan perdana, saham LUCK sempat stagnan hingga akhirnya mampu meroket 49,65 persen atau 142 poin ke level ke Rp 428. Saham perseroan ditransaksikan sebanyak 1 kali dengan volume sebanyak 1 lot dan menghasilkan nilai transaksi Rp 42.800.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Beli Aset

Pada IPO ini, perusahaan akan menggunakan sebesar 50 persen dana yang didapat untuk pembelian aset. Kemudian porsi untuk modal kerja dan sewa tempat masing-masing 30 persen dan 20 persen dari dana hasil IPO. Semua akan digunakan untuk mendukung ekspansi perusahaan di sejumlah kota di Indonesia.

Adapun pada aksi korporasi ini, PT Phillip Sekuritas Indonesia ditujuk sebagai penjamin pelaksana emisi efek perseroan. Sementara, PT Panin Sekuritas, PT Erdikha Elit Sekuritas dan beberapa broker lainnya menjadi penjamin emisi efek.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.