Sukses

Kenapa Situs Sscn.bkn.go.id Sulit Diakses Pelamar CPNS 2018?

Situs sscn.bkn.go.id terpantau sulit diakses para pelamar CPNS 2018 sejak satu hari lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Jelang memasuki batas akhir masa pengumuman seleksi administrasi perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2018 pada Minggu (21/10/2018), situs sscn.bkn.go.id terpantau sulit diakses oleh para pelamar sejak sekitar satu hari lalu.

Badan Kepegawaian Negara (BKN) selaku pihak pengelola situs mengabarkan, lalu lintas data pada portal SSCN memang sengaja dibatasi sementara waktu agar masing-masing instansi bisa lebih leluasa dalam menyelesaikan proses seleksi administrasi.

"SSCN hidup tapi trafik diperkecil untuk memberikan waktu bagi verifikator instansi menyelesaikan tugasnya," ungkap Kepala Biro Humas BKN, Mohammad Ridwan kepada Liputan6.com, Minggu (21/10/2018).

Sebelumnya, melalui akun Twitter resmi @BKNgoid, diinformasikan bahwa akses pelamar untuk dapat masuk ke sistem SSCN memang tengah dimatikan sejak satu hari lalu.

"Hai #SobatBKN, login ke SSCN memang dinonaktifkan guna memberikan kesempatan KPD verifikator instansi menyelesaikan pekerjaannya. Mohon bersabar ya," bunyi cuitan tertanggal 20 Oktober 2018 tersebut.

Menurut laporan yang diberikan BKN, Minggu 21 Oktober 2018 pukul 12.04 WIB, jumlah pendaftar CPNS 2018 yang belum terverifikasi masih sebesar 268.872 orang. Sementara terdapat 2.602.301 orang yang telah memenuhi syarat, dan sebanyak 543.233 orang tercatat gagal lolos tahap seleksi administrasi.

Lebih lanjut, Ridwan pun mengimbau para pelamar bersabar untuk bisa masuk ke dalam situs SSCN guna melihat hasil seleksi administrasi CPNS 2018.

"Disarankan login 2-3 hari ke depan," ucapnya.

"Saya juga memohon kepada para instansi untuk bantu mengumumkan kepada para pelamar hasil seleksi administrasi ini di website atau media sosial yang dimiliki masing-masing instansi," tambahnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Cek di Sini! Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2018 di 37 Instansi

Hari ini adalah hari puncak pengumuman seleksi administrasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun anggaran 2018. Sekitar 3,6 juta pelamar CPNS yang selesai administrasi namanya sedang diverifikasi untuk mengetahui apakah mereka dapat melanjutkan ke tahap selanjutnya.

Sampai Minggu pagi (21/10/2018), sudah ada 2,5 juta peserta seleksi CPNS yang berhasil lulus administrasi. Untuk mengecek status, bisa dilakukan lewat SSCN, menunggu pengumuman BKN pada jam 19.00 nanti, atau mengecek situs instansi terkait. 

Berikut Liputan6.com kumpulkan daftar situs instansi yang sejauh ini telah merilis nama-nama peserta yang lolos seleksi administrasi CPNS. Klik nama instansi untuk selanjutnya masuk ke situs pengumuman.

1. Komisi Yudisial 

2. Kementerian Sekretariat Negara 

3. Kementerian ESDM 

4. Kementerian PANRB 

5. Komnas HAM 

6. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)  

7. Kementerian KKP

8. Kementerian Luar Negeri 

9. LAPAN 

10. Badan Pusat Statistik (BPS) 

3 dari 5 halaman

Selanjutnya

11. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 

12. Perpustakaan Nasional (Perpusnas) 

13. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) 

14. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian 

15. Kementerian Hukum dan HAM 

16. Kementerian Agraria dan Tata Ruang 

17. Kementerian Keuangan 

18. Pemprov Jawa Timur

19. Pemkot Bandung 

20. Pemkab Kendal

 

 

 

4 dari 5 halaman

Selanjutnya

21. Pemkab Subang  

22. Badan Keamanan Laut 

23. Pemkot Sibolga  

24. Pemkab Tegal

25. Pemprov Daerah Istimewa Yogyakarta

26. Pemprov Jateng

27. Kementerian BUMN 

28.  Pemkab Blora

29. Pemkab Grobogan 

30. Pemkab Bangka

5 dari 5 halaman

Selanjutnya

Berikut instansi lain yang sudah mengumumkan. Jika tidak ada link yang tersedia, pelamar bisa mengecek di akun SSCN masing-masing.

31. Pemkab Cilacap 

32. Pemkab Musi Rawas Utara

33. Pemkot Depot 

34. Pemkab Bangka Tengah

35. Pemkab Karawang

36. Pemkab Sukabumi

37. Pemkab Tasikmalaya

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini