Pameran Mesin Manufaktur Terbesar di Indonesia Kembali Digelar

Liputan6.com, Jakarta - Pameran teknologi dan permesinan manufaktur terbesar di Indonesia, Manufacturing Indonesia Series 2015 and Machine Tool Indonesia 2015 kembali digelar. Pameran ini akan diselenggarakan pada 2-5 Desember 2015 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta.

Project Director PT Pemerindo Indonesia, Maysia Stephanie, selaku penyelenggara pameran, mengatakan pameran dagang yang diselenggarakan selama empat hari ini diikuti oleh 2.091 peserta pameran dari 37 negara dan diharapkan lebih dari 38 ribu pengunjung potensial dan pebisnis datang mengunjungi pameran.

Dia menjelaskan, pameran ini menampilkan semua aspek peralatan serta permesinan dari perusahaan-perusahaan besar yang akan menunjang kebutuhan industri di Indonesia mulai dari teknologi manufaktur, pelayanan, alat permesinan, pengerjaan logam dan industri terkait yang ada di Indonesia.

"Pameran ini akan menampilkan teknologi terbaik, inovasi-inovasi, teknik permesinan dan memberikan solusi bagi beragam kebutuhan industri serta menyediakan peluang bisnis yang belum pernah terjadi sebelumnya di industri manufaktur dan teknik presisi dari seluruh Indonesia," ujarnya di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (2/12/2015).

Menurut Maysia, Indonesia telah bangkit secara menonjol sebagai pusat manufaktur global. Industri manufaktur dan teknik presisi sendiri terus mengalami perubahan secara signifikan untuk melayani kebutuhan basis industrial yang beragam.

"Sebagai tuan rumah, Indonesia telah maju menjadi pusat manufaktur global. Industri manufaktur dan teknik presisi sendiri terus mengalami peningkatan secara signifikan dalam melayani keragaman kebutuhan berbasis industri. Kemajuan yang pesat pada pembangunan industri manufaktur di Indonesia memberikan kesempatan yang luas untuk berinvestasi," jelas dia.

Pameran Manufacturing dan Machine Tool Indonesia 2015 dikemas dengan menggabungkan semua peralatan serta permesinan yang dibutuhkan industri manufaktur di Indonesia.

Pameran Manufacturing dan Machine Tool 2014 telah membuktikan kesuksesannya sebagai platform bagi sektor industri manufaktur dan sektor pendukungnya.

Pada pameran tahun ini terdapat 26 group pavilion diantaranya dari Cina, Inggris, Jerman, Jepang, Korea, Malaysia, Singapura, Taiwan, Thailand dan Turki.

Perusahaan-perusahaan terkemuka di bidang manufaktur yang akan bergabung antara lain Akyapak, Bando, Baykal, Bystronic, Carl Zeiss, DMG/Mori Seiki, Dine Inc, Durma, Ermaksan, Haas Automation, LVD, Mitutoyo, Mitsubishi Electric, Nikon, Omron Electronics, Shenyang Machine Tool, Sellery Tools, Stanley Black & Decker, Tokyo Seimitsu, Tong Tai, Trumpf, and Yamazaki Mazak.

Beragamnya peserta pameran pada Manufacturing dan Machine Tool Indonesia 2015 akan memberikan kesempatan bisnis yang luas bagi industri kedirgantaraan, otomotif, teknik presisi, listrik dan elektronik, kapal dan kelautan, medis, minyak dan gas, plastik dan karet, konstruksi dan bangunan, pipa dan rantai, percetakan serta seluruh sektor bidang manufaktur terkait baik kontrak maupun sub-kontrak untuk mengakses teknologi terbaru dari teknik presisi yang tersedia bagi kelanjutan dari kebutuhan.