Sukses

Kencangkan Ikat Pinggang, KS Berencana Stop Pabrik Hulu

Saat ini perseroan sedang mengkaji apakah nantinya akan mendatangkan bahan baku dari impor atau mengambil dari PT Krakatau Posco.

Liputan6.com, Jakarta - Manajemen PT Krakatau Stell Tbk (KRAS) berencana menyetop pabrik hulunya untuk memperbaiki keuangan perseroan. Hal itu disampaikan Direktur Utama Sukandar usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

"Pabrik hulu akan distop, seperti pabrik slap dan lain-lain. Karena saat ini kondisinya sedang over supply sehingga harga terus turun," kata dia di Jakarta, Kamis (2/4/2015).

Saat ini perseroan sedang mengkaji apakah nantinya akan mendatangkan bahan baku dari impor atau mengambil dari PT Krakatau Posco.

"Kita akan mengutamakan mengambil bahan baku dari Posco. Tapi kita tidak menutup kemungkinan akan melakukan impor. Dengan begini akan lebih murah dibanding  produksi," lanjutnya.

Saat ini perseroan memang sedang mengencangkan ikat pinggang apalagi kini perseroan kerap kali mencatak rugi.  Dia mengatakan, perseroan juga sedang mengkaji untuk melakukan restrukturisasi anak usaha.

"Jadi kajian sedang dilakukan bahasanya yang pas streamlining bisnis jadi bisnis duplikasi kita samakan," kata dia.

Namun demikian, pihaknya mengaku belum bisa menentukan cara apa untuk melakukan restrukturisasi. "Ada beberapa cara dalam streamlining marger salah satu, ada sekelompok usaha dimiliki oleh holding itu juga bisa," tandasnya. (Amd/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini