Sukses

Dibanding Negara Lain, Harga Jual Elpiji di RI Paling Murah

Harga jual elpiji subsidi di Indonesia saat ini sebesar Rp 4.250 per kilogram (kg).

Liputan6.com, Bintan - PT Pertamina (persero) mengungkapkan, harga jual elpiji subsidi maupun elpiji non subsidi yang dipatok perusahaan paling murah jika dibanding dengan harga gas di negara-negara lain di Asia.
 
Operation Manager Domestic Gas Pertamina, Chairul Alfian Adin mengatakan, harga jual elpiji subsidi di Indonesia saat ini sebesar Rp 4.250 per kilogram (kg). Harga tersebut jauh lebih murah jika dibanding dengan beberapa negara lain di kawasan Asia. 
 
Ia mencontohkan, di India, harga elpiji subsidi tercatat sebesar Rp 5.500 per kg. Sedangkan di Malaysia tercatat sebesar Rp 6.938 per kg.
 
"Di Thailand lebih mahal lagi, mencapai Rp 7.000 per kg," jelasnya di Depot LPG Tanjung Uban, Bintan, Kepulauan Riau, Rabu (13/8/2014). 
 
Chairul melanjutkan, untuk harga jual elpiji non subsidi pun juga tak jauh berbeda. Indonesia merupakan negara yang paling murah menjual gas non subsidi dibanding negara lain di Asia.
 
Ia mencontohkan, di India, harga gas non subsidi tercatat sebesar Rp 12.600 per kg. Di Singapura, harga gas non subsidi di sebesar Rp 17.000 per kg. Di Jepang mencapai Rp 20.000 per kg dan di Pilipina mencapai Rp 24.000 per kg.
 
"Sedangkan di Indonesia, harga elpiji non subsidi hanya di kisaran Rp 7.700 per kg hingga Rp 14.200 per kg,"lanjutnya. 
 
Oleh sebab itu, Chairul melanjutkan, tak heran jika Pertamina terus mengalami kerugian dalam bisnis penjualan elpiji non subsidi. 
 
Untuk di ketahui, saat ini Pertamina menjual gas bersubsidi yaitu Elpiji 3 kg. Sedangkan untuk gas non subsidi, mereka mempunyai banyak varian yaitu Elpiji 12 dan 50 kg, Bright gas dan Easy Gas. (Gdn/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.